Di sisi lain, realisasi capex hingga kuartal III 2022 tercatat sebesar Rp49 miliar, yang sebagian besar digunakan untuk perawatan pabrik, serta alat-alat produksi milik perseroan.
Saat ini, WIKA Beton merupakan produsen beton pracetak terbesar di Indonesia bahkan Asia Tenggara. WIKA Beton memiliki 14 pabrik, empat crushing plant, dan satu mobile plant yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Adapun, perseroan memiliki empat anak usaha yakni, PT Wijaya Karya Komponen Beton (WIKA KOBE), PT Wijaya Karya Krakatau Beton, PT Citra Lautan Teduh, dan PT Wijaya Karya Pracetak Gedung.
(FAY)