IDXChannel - Ketua Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Sirril Wafa mengatakan awal Ramadhan 1444 H dapat dijalankan secara bersama-sama. Terkadang, awal Ramadan dimulai berbeda-beda dengan keputusan pemerintah.
Jika melihat perhitungan hisab Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU), ketinggian hilal sudah cukup tinggi, yaitu 8 derajat 00 menit 05 detik di atas ufuk dengan elongasi yang besar pula, 9 derajat 43 menit 10 detik. Jika hilal dapat terlihat, maka awal Ramadhan 1444 H akan dilaksanakan bersama pada Kamis, 23 Maret 2023.
"Diharapkan banget, bisa awali Ramadhan bersama-sama. Mudah-mudahan hasil perhitungan Falakiyah kali ini terkonfirmasi dengan hasil rukyat," kata Sirril dikutip dalam laman resmi NU Online, Selasa (7/3/2023).
Namun dia mengatakan bahwa potensi perbedaan awal Ramadhan ini juga tetap ada. Hal ini mengingat ketinggian hilal belum memenuhi kriteria qathiy rukyah, yaitu di atas 3 derajat dengan elongasi 9,9 derajat yang mana adanya perbedaan dari sisi pemahaman terhadap hukum Islamnya.
