Bank Indonesia Proyeksikan Kredit Tumbuh 11-13 Persen di 2025-2026
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memproyeksikan pertumbuhan kredit meningkat, yakni berada di kisaran 11-13 persen pada 2025 dan 2026.
IDXChannel - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memproyeksikan pertumbuhan kredit meningkat, yakni berada di kisaran 11-13 persen pada 2025 dan 2026.
Angka tersebut lebih tinggi dari penyaluran kredit pada 2024 yang diperkirakan tumbuh sekitar 10-12 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Adapun proyeksi pertumbuhan kredit pada 2025-2026 ditopang adanya insentif likuiditas Bank Indonesia untuk meningkatkan penawaran kredit perbankan. Sehingga, diharapkan permintaan kredit baik di korporasi, UMKM, dan rumah tangga meningkat hingga 2 digit.
"Pertumbuhan kredit kami perkirakan meningkat 11-13 persen pada tahun 2025 dan tahun 2026, stabilitas sistem keuangan juga terjaga," ujarnya dalam Pertemuan Tahunan Bank Indonesia, Jumat (29/11/2024).
Pada kesempatan, Perry juga memproyeksikan keuangan digital akan meningkat pesat. Uang elektronik pada 2025 diproyeksi tembus Rp1.760 triliun, sedangkan pada 2026 akan tumbuh menjadi Rp2.660 triliun.
Digital Banking pada 2025 diperkirakan tembus Rp103.900 triliun dan meningkat hingga Rp153.700 triliun pada 2026.
Transaksi menggunakan QRIS pada 2025 diperkirakan meningkat menjadi R640 triliun, dan Rp750 triliun pada 2026.
Adapun transaksi menggunakan BI Fast, pada 2025 diperkirakan tembus Rp13.200 triliun dan menjadi Rp15.500 triliun pada 2026.
"Ekonomi keuangan digital juga meningkat pesat, transaksi e-commerce, digital banking, uang elektronik, semuanya tumbuh tinggi," kata dia.
(NIA DEVIYANA)