BANKING

Bank Mandiri (BMRI) Salurkan KUR Rp38,11 Triliun hingga Oktober 2025

Anggie Ariesta 11/11/2025 13:20 WIB

Bank Mandiri (BMRI) melaporkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp38,11 triliun kepada 329.012 pelaku UMKM hingga Oktober 2025.

Bank Mandiri (BMRI) melaporkan penyaluran KUR sebesar Rp38,11 triliun kepada 329.012 pelaku UMKM hingga Oktober 2025. (Foto: Dok. Bank Mandiri)

IDXChannel - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) melaporkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp38,11 triliun kepada 329.012 pelaku UMKM sepanjang Januari-Oktober 2025. Penyaluran kredit ini sejalan dengan peran bank memperkuat sektor produktif dan mendorong pertumbuhan ekonomi kerakyatan.

Senior Vice President Micro Development & Agent Banking Bank Mandiri, Bayu Trisno Arief Setiawan mengatakan, realisasi penyaluran KUR tersebut telah mencapai 92,96 persen dari target penyaluran KUR Bank Mandiri tahun 2025 sebesar Rp41 triliun.

“Dukungan KUR ini bukan hanya tentang pembiayaan, tetapi juga tentang pemberdayaan. Melalui akses modal yang lebih luas, kami ingin membantu pelaku UMKM memperkuat kapasitas produksi, memperluas lapangan pekerjaan, dan meningkatkan daya saing,” ujar Bayu dalam keterangan resmi, Selasa (11/11/2025).

Langkah tersebut sejalan dengan Asta Cita Pemerintahan Presiden Prabowo, khususnya dalam mendorong kesejahteraan rakyat, memperluas lapangan kerja, serta memperkuat ketahanan ekonomi nasional.

Dari sisi kualitas kredit, portofolio KUR Bank Mandiri juga terjaga sehat dengan tingkat kredit bermasalah atau Non-Performing Loan (NPL) berada di bawah satu persen.

Bayu menjelaskan, dari total penyaluran KUR hingga Oktober 2025, sektor produksi mendominasi dengan porsi 61,47 persen atau senilai Rp23,43 triliun. Dari jumlah tersebut, sektor pertanian menyumbang terbesar yakni Rp11,93 triliun atau 31,31 persen, diikuti sektor jasa produksi sebesar 21,34 persen atau Rp8,13 triliun, industri pengolahan 7,41 persen atau Rp2,82 triliun, dan perikanan 1,37 persen atau sekitar Rp523 miliar.

Sejak program KUR diluncurkan pemerintah pada 2008 hingga Oktober 2025, total akumulasi penyaluran KUR oleh Bank Mandiri mencapai Rp300,52 triliun. Kredit tersebut dinikmati oleh 3,56 juta debitur di seluruh Indonesia.

Kredit dengan bunga rendah ini dinilai telah memberikan dampak signifikan bagi penguatan kapasitas usaha kecil dan menengah.

Dalam menjaga kualitas penyaluran, Bank Mandiri menerapkan strategi pembiayaan berbasis ekosistem melalui sinergi antara nasabah wholesale, pelaku UMKM, dan mitra usaha dalam satu rantai nilai (closed-loop system). Pendekatan ini memungkinkan penyaluran modal dilakukan lebih efisien dan berkelanjutan, terutama pada sektor-sektor produksi unggulan daerah.

Selain itu, Bank Mandiri juga memperluas layanan keuangan bagi pelaku UMKM melalui jaringan Mandiri Agen (Agen Laku Pandai Mitra Bank Mandiri) yang tersebar di berbagai ekosistem bisnis. Program ini turut disertai edukasi literasi keuangan dan digital agar pelaku usaha mampu mengelola keuangan secara inklusif dan modern.

“Dengan kolaborasi erat bersama pemerintah serta dukungan ekosistem digital yang semakin matang, kami memastikan bahwa KUR dapat tersalurkan secara tepat sasaran dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat," katanya.

"UMKM yang kuat akan menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan menjadi fondasi bagi ketahanan pangan serta kesejahteraan bangsa,” pungkas Bayu.

(Rahmat Fiansyah)

SHARE