BANKING

Bank Woori Saudara (SDRA) Klarifikasi Soal Dugaan Fraud, Pastikan Operasional Tetap Normal

Anggie Ariesta 05/06/2025 21:25 WIB

Bank Woori Saudara (SDRA) terkait insiden keuangan berupa fraud USD78,5 juta yang tengah menjadi sorotan usai diumumkan oleh induk usahanya, Woori Bank Korea.

Bank Woori Saudara (SDRA) Klarifikasi Soal Dugaan Fraud, Pastikan Operasional Tetap Normal. (Foto: Inews Media Group)

IDXChannel - PT Bank Woori Saudara Indonesia Tbk (SDRA) memberikan klarifikasi resmi terkait insiden keuangan berupa fraud yang tengah menjadi sorotan usai diumumkan oleh induk usahanya, Woori Bank Korea (WBK), pada 2 Juni 2025 lalu. 

Manajemen Bank Woori Saudara menegaskan pihaknya tengah melakukan pemeriksaan internal secara menyeluruh dan memastikan bahwa operasional bank tetap berjalan normal di seluruh kantor cabang.

Bank Woori Saudara menyatakan angka USD78,5 juta yang tercantum dalam pengungkapan oleh Woori Bank Korea bukan merupakan nilai pasti kerugian, melainkan total exposure atau keseluruhan nilai transaksi antara Bank Woori Saudara dan nasabah yang bersangkutan. 

“Nilai pasti dari jumlah kerugian masih dalam proses penelaahan dan belum dapat dipastikan hingga seluruh proses investigasi internal diselesaikan,” tulis pernyataan resmi Bank Woori Saudara, Kamis (5/6/2025). 

Bank Woori Saudara juga menyampaikan publikasi oleh WBK merupakan bentuk keterbukaan informasi sesuai dengan ketentuan regulasi di Korea Selatan. Proses investigasi tengah berlangsung dengan dukungan penuh dari WBK kepada manajemen Bank Woori Saudara.

Perseroan menegaskan komitmennya untuk menjunjung tinggi prinsip Good Corporate Governance (GCG) dalam seluruh aktivitasnya.

“Manajemen Bank juga memastikan dan menjamin bahwa kegiatan operasional dan pelayanan di seluruh kantor cabang BWS tetap berjalan dengan normal,” tutur manajemen.

Manajemen juga berkomitmen untuk terus menjaga kepercayaan nasabah serta seluruh pemangku kepentingan di tengah proses penyelesaian kasus ini.

Sebelumnya, menurut pemberitaan Business Korea, Woori Bank Korea mengumumkan bahwa anak perusahaannya di Indonesia, Bank Woori Saudara, tengah menghadapi dugaan penipuan yang melibatkan sebuah perusahaan ekspor berskala menengah di Indonesia.

Perusahaan tersebut menyerahkan letter of credit (L/C) dengan indikasi informasi palsu senilai USD78,5 juta (sekitar 107,8 miliar won).

Woori Bank mendeteksi adanya transaksi mencurigakan melalui sistem pengendalian internalnya dan segera mengirimkan tim dari divisi global ke Indonesia untuk menangani kasus ini. Perusahaan terkait disebut telah menyatakan komitmennya untuk melakukan pelunasan dengan menyertakan sumber daya dan jadwal pembayaran.

Pihak Woori Bank juga menegaskan mereka akan bekerja sama erat dengan otoritas lokal untuk menangani kasus ini secara hukum.

(Febrina Ratna Iskana)

SHARE