Begini Strategi BTN (BBTN) Genjot Dana Murah hingga Akhir 2025
Hingga akhir kuartal III-2025, pertumbuhan DPK mencapai 16,0 persen yoy menjadi Rp429,92 triliun.
IDXChannel – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) terus menggenjot kinerja dana pihak ketiga (DPK) agar tumbuh positif di akhir 2025.
Perseroan juga menjaga pertumbuhan dana murah (current account saving account/CASA) yang hampir mencapai separuh dari total DPK BTN per kuartal III-2025, termasuk di antaranya dipicu oleh peningkatan transaksi di aplikasi Bale by BTN.
Hingga akhir kuartal III-2025, pertumbuhan DPK mencapai 16,0 persen yoy menjadi Rp429,92 triliun.
Di sisi lain, BTN mencatat pertumbuhan DPK di atas pertumbuhan di industri perbankan yang sebesar 11,18 persen yoy per akhir September 2025.
Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu membeberkan, untuk mendongkrak proporsi CASA pihaknya meluncurkan Tabungan BTN Huria Kristen Batak Protestan (HKBP), yang diharapkan bisa meningkatkan perolehan dana murah perseroan.
"Tabungan BTN–HKBP bukan hanya sarana menabung, tetapi juga bentuk iman yang bekerja melalui kasih, karena setiap dana yang ditabung akan memberikan manfaat tambahan sebesar 1 persen untuk disalurkan ke Gereja HKBP, di luar bunga yang diterima oleh nasabah," katanya dalam keterangan tertulis Rabu (29/10/2025).
Nixon melanjutkan dana tersebut akan disalurkan kembali untuk mendukung pelayanan dan kegiatan operasional gereja dan sebuah contoh indah bagaimana aktivitas finansial dapat menjadi sarana pelayanan rohani.
"Kami percaya, kerja sama ini akan menjadi langkah awal yang baik untuk kolaborasi yang lebih luas ke depan dan tidak hanya dalam bidang keuangan, tetapi juga dalam pemberdayaan pendidikan, sosial, dan ekonomi di lingkungan jemaat HKBP," katanya.
Melalui kerja sama ini BTN berkomitmen untuk mendukung pengelolaan keuangan gereja yang lebih efisien dan profesional, serta memberikan kemudahan bagi jemaat dalam mengakses layanan keuangan dan juga membantu para pendeta, pengurus, serta jemaat dalam memiliki hunian yang layak melalui berbagai program pembiayaan BTN.
Untuk diketahui potensi pengumpulan dana murah dari Tabungan BTN-HKBP ini sangat besar, dikarenakan jumlah jemaat HKBP saat ini mencapai 6,5 juta orang yang menjadikan HKB organisasi gereja terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara.
Ompui Ephorus (Ketua Umum) HKBP, Pdt. Victor Tinambunan menyambut baik kerja sama dengan BTN yang diharapkan mendukung peningkatan kesejahteraan jemaat dan pengembangan HKBP sebagai sebuah organisasi yang besar.
“Dengan adanya kolaborasi bersama BTN, kami berharap para pendeta, pengurus, dan jemaat dapat memiliki kualitas hidup yang lebih baik dan berkontribusi lebih besar bagi negara,” paparnya.
Ketua Yayasan Universitas HKBP Nommensen (UHN) Dr Effendi MS Simbolon, mengatakan sangat bersyukur karena BTN percaya kepada UHN HKBP untuk melakukan kerjasama.
(kunthi fahmar sandy)