Begini Upaya BCA (BBCA) Implementasikan Ekonomi Berkelanjutan (ESG)
Emiten perbankan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) berupaya terus mengimplementasikan pilar-pilar keberlanjutan Environmental, Social & Governance (ESG).
IDXChannel – Emiten perbankan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) berupaya terus mengimplementasikan pilar-pilar keberlanjutan Environmental, Social & Governance (ESG) atau disebut juga dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) untuk mencapai Sustainable Development Goals (SDGs).
Direktur Pengelola dan Chief Financial Officer (CFO) BBCA, Vera Eve Lim mengatakan, saat ini memang saat ini pemerintah Indonesia sedang menekan pemakaian batu bara untuk melindungi ekologi yang berdampak pada ESG.
"Seperti yang kamu tahu sekarang batu bara semua negara menginginkannya, dan kamu lihat apa yang terjadi di dunia hari ini? krisis energi, jadi beberapa negara sadar batu bara jadi salah satu energi yang penting," kata Vera dalam MNC Group Investor Forum 2022, Senin (14/3/2022).
Lalu apa hubungannya dengan keuangan? Menurut Vera, ini berhubungan dengan infrastruktur dan industri.
"Itu saya pikir yang mendasari sustainable assessment, risiko customer yang konsen dengan program ESG," katanya.
Selain itu, yang paling penting dalam pemilihan bank untuk beralihnya para nasabah ke renewable energy adalah terjangkau. Vera menegaskan bahwa keterjangkauan adalah kunci untuk negara yang sedang dalam pemulihan ekonomi.
Menurut Vera, ESG tidak hanya membicarakan tentang environment, namun juga sosial dan government, Indonesia menjadi salah satu negara yang fokus pemerintahnya adalah 'equally balance'.
"Jadi tidak hanya dari mengedepankan environmental, tapi juga di social yang menambah nilai untuk ekonomi seperti Indonesia juga rumah bagi populasi startup dari sisi stabilitas sosial," ujar Vera.
Dengan demikian, BCA mengamalkan sejumlah tujuan keberlanjutan yaitu good health and well-being, quality education, climate action, life below water, life on land, dan peace justice and strong institutions.
Juga, tujuan keberlanjutan diantaranya quality education, gender equality, decent work and economic growth, industry innovation and infrastructure, reduced inequalities dan climate action. (FHM)