Bentuk BTN Fund, BBTN Incar NIM 4 Persen di 2024
NIM di 2024 diprediksi sekitar 4%.
IDXChannel - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) memprediksi net interest margin (NIM) dan fee based income tumbuh di 2024 seiring dengan pembentukan BTN Fund dengan Mandiri Capital Indonesia (MCI).
"Dampak ke kinerja harusnya positif yang dari sisi net interest margin (NIM) ini akan ada dampak peningkatan untuk fee based income nya sudah jelas karena growth dari loannya juga akan meningkat terutama," jelas Direktur Finance Bank BTN Nofry Rony Poetra usai acara pembentukan BTN Fund, Rabu (6/12/2023).
Menurut Nofry, NIM di 2024 diprediksi sekitar 4%. Adapun nantinya BTN Fund dirancang untuk berinvestasi pada startup yang beroperasi di sektor yang sejalan dengan kebutuhan bisnis BTN dan tren pasar di masa depan.
"NIM kita prediksi kurang lebih ini prediksi 2024 saja ya mungkin sekitar 4%," kata dia.
Peningkatan fee based income juga nantinya berasal dari produk dan layanan yang dihasilkan oleh startup dapat diintegrasikan untuk mendukung bisnis bank BTN, baik dari sisi transaksi, channel penjualan, hingga percepatan proses bisnis.
"Kemudian juga fee based juga kita harapkan bisa mencapai double digit ya mencapai 11%-12% dari total operasional income kita, jadi dampaknya harusnya bagus ya untuk mendukung performance BTN," kata Nofry.
Direktur Risk Management Bank BTN, Setiyo Wibowo menambahkan, dampak kinerja ke perseroan tentunya positif karena ini investment yang akan diseleksi.
"Seleksinya tentunya milih startup atau tech company yang kita mau invest melalui proses yang baik government atau investment community nya yang harapannya memberikan return yang baik kedepannya," kata Bowo.
(SAN)