BANKING

BI Catat Kredit Perbankan Tumbuh 10,3 Persen pada Februari 2025

Anggie Ariesta 19/03/2025 15:16 WIB

Bank Indonesia (BI) mencatat, pertumbuhan kredit tetap tinggi pada Februari 2025. Pertumbuhannya mencapai 10,30 persen (yoy).

BI Catat Kredit Perbankan Tumbuh 10,3 Persen pada Februari 2025 (foto mnc media)

IDXChannel - Bank Indonesia (BI) mencatat, pertumbuhan kredit tetap tinggi pada Februari 2025. Pertumbuhannya mencapai 10,30 persen (yoy).

Gubernur BI, Perry Warjiyo mengatakan, dari sisi penawaran, pertumbuhan kredit ditopang oleh realokasi alat likuid ke kredit oleh perbankan yang masih berlanjut.

Selain itu, sambungnya, dukungan pendanaan dari pertumbuhan DPK yang terus mencatatkan tren positif sejak 2025, serta ketersediaan likuiditas yang tetap baik sejalan dengan implementasi penguatan kebijakan likuiditas makroprudensial (KLM).

"Pertumbuhan kredit mencapai 10,30 persen (yoy) pada Februari 2025, didorong oleh sisi penawaran dan permintaan," kata Perry dalam konferensi pers pengumuman hasil RDG BI Bulan Maret 2025 di Jakarta, Rabu (19/3/2025).

Hingga minggu kedua Maret 2025, BI telah menyalurkan insentif KLM sebesar Rp291,8 triliun kepada kelompok bank BUMN sebesar Rp125,7 triliun, bank BUSN sebesar Rp132,8 triliun, BPD sebesar Rp27,9 triliun, dan KCBA sebesar Rp5,4 triliun.

Secara sektoral, insentif tersebut disalurkan kepada sektor-sektor prioritas, yakni pertanian, real estate, perumahan rakyat, konstruksi, perdagangan dan manufaktur, transportasi, pergudangan, pariwisata dan ekonomi kreatif, serta UMKM, Ultra Mikro, dan hijau.
 
Dari sisi permintaan, pertumbuhan kredit didukung oleh kinerja penjualan korporasi yang masih tumbuh positif.

Berdasarkan kelompok penggunaan, pertumbuhan kredit modal kerja, kredit investasi, dan kredit konsumsi, masing-masing sebesar 14,62 persen (yoy), 7,66 persen (yoy), dan 10,31 persen (yoy).
 
Sementara pembiayaan syariah tumbuh sebesar 9,15 persen (yoy), sedangkan kredit UMKM tumbuh 2,51 persen (yoy).

(Fiki Ariyanti)

SHARE