BI Catat Nilai Tukar Rupiah Menguat 0,94 Persen hingga 18 Maret 2025
Bank Indonesia (BI) mencatat nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat sebesar 0,94 persen (ptp) hingga 18 Maret 2025.
IDXChannel - Bank Indonesia (BI) mencatat nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat sebesar 0,94 persen (ptp) hingga 18 Maret 2025. Padahal sebelumnya pada Februari 2025 melemah 1,69 persen (ptp).
"Nilai tukar rupiah tetap terkendali dan stabil didukung oleh kebijakan stabilisasi Bank Indonesia," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers pengumuman hasil RDG BI Bulan Maret 2025 dengan Cakupan Triwulanan di Jakarta, Rabu (19/3/2025).
Menurut Perry, penguatan nilai tukar rupiah dipengaruhi oleh berkurangnya aliran masuk modal asing ke saham regional termasuk Indonesia. Hal ini sejalan dengan ketidakpastian global.
"Rupiah yang terkendali juga tecermin pada rupiah yang relatif stabil bila dibandingkan dengan kelompok mata uang negara berkembang mitra dagang utama Indonesia, dan tetap lebih kuat terhadap kelompok mata uang negara maju di luar dolar AS," kata Perry.
Ke depan, ujar Perry, nilai tukar rupiah diprakirakan stabil didukung komitmen Bank Indonesia dalam menjaga stabilitas nilai tukar rupiah, imbal hasil yang menarik, inflasi yang rendah, dan prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tetap baik.
Dia menegaskan, seluruh instrumen moneter akan terus dioptimalkan, termasuk penguatan strategi operasi moneter pro-market melalui optimalisasi instrumen Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), Sekuritas Valas Bank Indonesia (SVBI), dan Sukuk Valas Bank Indonesia (SUVBI).
"Hal itu untuk memperkuat efektivitas kebijakan dalam menarik aliran masuk investasi portofolio asing dan mendukung stabilitas nilai tukar rupiah," kata dia.
(Dhera Arizona)