BI Siap Fasilitasi Offtaker Beras dari Petani Lokal Jelang Ramadan
Bank Indonesia (BI) menegaskan komitmennya untuk memfasilitasi para offtaker beras dari petani lokal menjelang Ramadan 2025.
IDXChannel - Bank Indonesia (BI) menegaskan komitmennya untuk memfasilitasi para offtaker beras dari petani lokal guna memperkuat ketahanan pangan dan menjaga stabilitas harga menjelang Ramadan 2025.
Deputi Gubernur BI, Doni Primanto Joewono menyatakan, hal ini juga menjadi salah satu fokus utama BI pada 2025.
"Kita berharap bahwa kita bisa memfasilitasi sebagai offtaker beras. Ini penting," ujar Doni dalam kegiatan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) Wilayah Jawa 2025 di Yogyakarta, Jumat (21/2/2025).
Offtaker beras merupakan pihak yang membeli atau menyerap beras dari petani lokal.
Sebelumnya, Perum Badan Urusan Logistik (Bulog), hingga PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) atau IDFOOD telah bertindak sebagai offtaker beras, yang bersinergi dengan Badan Pangan Nasional (Bapanas).
Upaya BI ini diharapkan dapat mempererat sinergi dari sisi pendanaan, sehingga pada ujungnya dapat mendukung ketahanan pangan nasional sesuai arahan pemerintah.
Petani sebagai tulang punggung pertanian nasional juga menjadi perhatian. Doni menyebut, akan fokus meningkatkan kesejahteraan para petani.
“Tentunya yang harapkan kita semua, semangat dan visi Presiden tidak hanya sebuah swasembada pangan, tapi kita berusaha juga di GNPIP ini untuk meningkatkan kesejahteraan petani,” tutur Doni.
Sebelumnya, Perum Bulog telah menyerap 190.884 ton beras dengan menggunakan harga pembelian pemerintah (HPP) baru sebesar Rp6.500 per kilogram hingga Selasa (18/2).
Adapun HPP ini diatur melalui Keputusan Kepala Badan Pangan Nasional Nomor 14 Tahun 2025 tentang Perubahan atas Keputusan Kepala Badan Pangan Nasional Nomor 2 Tahun 2025 tentang Perubahan atas Harga Pembelian Pemerintah dan Rafaksi Harga Gabah dan Beras yang ditetapkan pada 24 Januari 2025.
(Fiki Ariyanti)