BANKING

Bos Mandiri (BMRI) Ungkap Peran Transformasi BUMN Dorong Pertumbuhan Ekonomi RI

Anggie Ariesta 27/05/2023 15:00 WIB

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menyikapi peran transformasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Bos Mandiri (BMRI) Ungkap Peran Transformasi BUMN Dorong Pertumbuhan Ekonomi RI. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menyikapi peran transformasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan juga kolaborasi antar BUMN dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Adapun produk domestik bruto (PDB) Indonesia mencapai level 5,31% yang merupakan tertinggi sepanjang 10 tahun terakhir dan lebih baik dibandingkan negara berkembang lainnya selama dan setelah pandemi Covid-19.

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan, sebaiknya kita patut bersyukur bahwa Indonesia memiliki pertumbuhan PDB yang sangat baik.

"Ini juga merupakan hal yang sangat positif karena banyak sekali kebijakan-kebijakan pemerintah terutama di masa pandemi yang sangat kondusif untuk menggerakkan roda ekonomi secara nasional, sehingga pada Covid sudah mulai mereda ini juga membuat ekonomi pulih lebih cepat," jelas Darmawan dalam wawancara khusus bersama MNC Media, ditulis Rabu (24/5/2023).

Perlu diketahui, lewat transformasi BUMN, aset BUMN pada tahun 2021 telah menyumbang 53% dari total PDB Indonesia dan terus meningkat.

Menurut Darmawan, kolaborasi yang sangat baik antara pemerintah dan sektor usaha juga merupakan hal yang positif untuk bisnis Bank Mandiri sendiri.

"Dimana kita bisa melihat potensi pasar yang bisa digarap dan kita bisa lihat dengan kinerja Bank Mandiri yang sangat baik di tahun 2022 ini," ungkap Darmawan.

Sebagai roda ekonomi utama, lanjut Darmawan, BUMN bisa dibilang menjadi sepertiga perekonomian nasional. Hal itu karena ekonomi digerakkan oleh perputaran bisnis BUMN.

Darmawan khususnya Bank Mandiri melihat semakin hari transformasi yang dilakukan Kementerian BUMN membuat kontribusi BUMN secara keseluruhan terus meningkat dan sangat positif.

"Artinya kalau kita lihat kontribusi BUMN 2020 sampai dengan 2022 kita lihat ada peningkatan, dari sisi setoran kepada negara sudah mencapai Rp1.198 triliun atau naik Rp68 triliun dari periode 2017-2019 senilai Rp1.130 triliun, itu semua menjadi satu dividen, pajak maupun penerimaan negara," jelas Darmawan.

Adapun wujud dukungan BUMN pada pembangunan Indonesia dari sisi pembiayaan adalah Bank Mandiri yang telah menyalurkan kredit untuk membiayai infrastruktur sebesar Rp339,44 triliun per Maret 2023.

Sebagai contoh, Jalur Trans Jawa memangkas waktu tempuh Jakarta-Surabaya dari 15 jam menjadi 9 jam. Kolaborasi antar BUMN khususnya Himbara mendorong penyerapan tenaga kerja lewat pembiayaan ke sektor UMKM. (WHY)

SHARE