BRI (BBRI) Catat Tabungan Emas Nasabah Capai 13,7 Ton, Tumbuh 67 Persen
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI (BBRI) mencatat tabungan emas milik nasabah meningkat tajam sepanjang 2025.
IDXChannel - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI (BBRI) mencatat tabungan emas milik nasabah meningkat tajam sepanjang 2025. Capaian tersebut sejalan dengan komitmen BRI Group memperluas akses keuangan dan investasi bagi masyarakat Indonesia.
BRI bersama PT Pegadaian dan PNM yang tergabung dalam Holding Ultra Mikro (UMi) mencatat layanan bullion melalui Tabungan Emas Pegadaian mencapai 13,7 ton. Angka ini tumbuh sekitar 67 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Pertumbuhan ini juga diikuti dengan peningkatan jumlah nasabah aktif yang mencapai 3,8 juta orang. Hal ini mencerminkan semakin kuatnya minat masyarakat terhadap instrumen investasi yang aman dan terjangkau.
“Layanan bullion dan aplikasi digital Tring dari Pegadaian juga turut memperkuat posisi BRI Group dalam ekosistem emas nasional,” ujar Direktur Utama BRI, Hery Gunardi melalui keterangan resmi, Kamis (20/11/2025).
Pertumbuhan signifikan pada Tabungan Emas menunjukkan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya investasi yang aman, inklusif, dan mudah dijangkau. Sebagai bagian dari strategi diversifikasi layanan, BRI Group akan terus mendorong pertumbuhan ekosistem emas nasional atau biasa disebut Bullion Services.
“Layanan ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan nasabah ritel dan korporasi, mencakup pembiayaan modal kerja berbasis emas, produk tabungan dan deposito emas, perdagangan emas, serta jasa penitipan emas. Inisiatif ini mencerminkan komitmen BRI Group dalam menghadirkan solusi keuangan yang inovatif dan berkelanjutan,” ujar Hery.
Dalam rangka mewujudkan komitmen terhadap transformasi digital, Pegadaian bersama BRI telah melaksanakan dua inisiatif. Pertama, meluncurkan aplikasi Tring!, sebuah super app yang secara terpadu menghadirkan layanan emas berbasis digital. Aplikasi ini menghadirkan fitur tabungan emas, gadai emas, cicilan emas, cetak emas, serta berbagai layanan keuangan lainnya seperti pembayaran tagihan dan top-up e-wallet, guna memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi nasabah dalam mengakses produk dan layanan Pegadaian.
Kedua, mengintegrasikan layanan emas Pegadaian ke dalam aplikasi BRIMo seperti produk tabungan emas, cicil emas, cetak emas, dan transfer emas.
"Kita tidak hanya melayani dari sisi pembiayaan mikro, namun kita ingin tumbuh di ekosistem emas nasional," kata Hery.
(Rahmat Fiansyah)