BANKING

BRI Komitmen Bantu Pemerintah Kurangi Emisi Karbon hingga 108 Ribu Ton

Anggie Ariesta 06/10/2022 16:21 WIB

BRI akan menyalurkan 1,75 juta bibit pohon hingga 2023, dengan estimasi penyerapan emisi hingga 108.065 tCo2e pada tahun ke-5.

BRI Komitmen Bantu Pemerintah Kurangi Emisi Karbon hingga 108 Ribu Ton. Foto: MNC Media.

IDXChannel - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) ambil bagian dalam mendukung ketahanan iklim melalui penyerapan emisi karbon, salah satunya melalui program BRI Menanam.

Melalui program ini, BRI akan menyalurkan 1,75 juta bibit pohon hingga 2023, dengan estimasi penyerapan emisi hingga 108.065 tCo2e pada tahun ke-5.

Angka tersebut berdasarkan proyeksi perhitungan dan asumsi rata-rata daya serap CO2 pohon produktif yang dibagikan dan ditanam dalam program BRI Menanam. Proyeksi penyerapan karbon tersebut juga telah memperhitungkan potensi mortalitas dari bibit pohon yang disalurkan.

BRI Menanam juga menjadi salah satu upaya BRI dalam meningkatkan pemberdayaan ke masyarakat khususnya para pelaku UMKM untuk bersama memperkuat implementasi Environmental, Social, Governance (ESG).

Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan BRI Menanam dapat meningkatkan produktivitas masyarakat. Di sisi lain, BRI terus melakukan pendampingan untuk memastikan pemanfaatan bibit dapat berjalan dengan optimal dan masyarakat dapat merasakan manfaatnya.

"Begitu ada nasabah mencairkan kredit usaha rakyat (KUR), kami berikan bibit dan nasabah wajib menanam dan merawatnya. Inisiatif ini telah dilakukan dan ratusan ribu bibit telah disalurkan ke masyarakat," terang Sunarso dalam keterangan resminya, Kamis (6/10/2022).

BRI Menanam merupakan inisiatif BRI dengan memberikan bibit pohon produktif atau tanaman buah kepada nasabah yang melakukan pencairan kredit. BRI secara bertahap menyalurkan tanaman pohon produktif yang diharapkan memiliki dampak positif pada aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan.

BRI Menanam menargetkan sebanyak 750 ribu bibit ditanam di 2022 dan sekitar 1 juta bibit lagi ditanam di 2023. Hingga akhir September 2022, BRI Menanam telah berhasil menyalurkan dan menanam 376 ribu bibit pohon.

Untuk target 2022, dari 754 ribu, sekitar 376 ribu bibit disalurkan untuk lahan desa, 227 ribu bibit untuk nasabah eksisting dari Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI Unit, dan 151 ribu bibit untuk nasabah baru dari KUR BRI Unit sampai dengan akhir September 2022.

Penyaluran bibit pohon ini dijalankan oleh 799 BRI unit, 236 Branch Office, dan 17 Regional Office BRI di berbagai wilayah di Indonesia. Adapun jenis bibit tanaman yang diberikan ialah jenis pohon produktif, sehingga selain dapat menyerap karbon juga dapat memberikan nilai lebih bagi masyarakat untuk dimanfaatkan hasilnya.

Jenis bibit pohon yang telah dibagikan diantaranya adalah Durian (33,64%), Mangga (22,45%), Alpukat (21,80%), Jambu (5,79%), Jeruk (2,39%), dan jenis pohon lainnya (14,65%).

Sebelumnya, pemerintah Indonesia berkomitmen untuk turut menjaga ketahanan iklim melalui pengurangan emisi karbon. Hal ini sesuai dengan yang disampaikan Presiden Joko Widodo yang menjelaskan roadmap untuk mencapai berbagai target terkait penanganan krisis iklim. 

"Indonesia telah mengadopsi strategi jangka panjang rendah karbon dan ketahanan iklim pada 2050 serta roadmap yang detail untuk mencapai target net zero emission pada 2060 atau lebih awal," kata Jokowi dalam sambutan di KTT perubahan Iklim di Glasgow tahun lalu. (NIA)

SHARE