BANKING

Buka Lounge di UI, Bank Permata (BNLI) Klaim Pentingkan Inklusi Ketimbang Bisnis

taufan sukma 22/05/2024 20:46 WIB

BNLI telah menyiapkan informasi lengkap yang bisa diakses dengan memindai QR Code yang telah tersedia.

Buka Lounge di UI, Bank Permata (BNLI) Klaim Pentingkan Inklusi Ketimbang Bisnis (foto: MNC media)

IDXChannel - PT Bank Permata Tbk (BNLI) resmi menggandeng Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) terkait kerja sama peningkatan inklusi keuangan di kalangan mahasiswa.

Upaya peningkatan tersebut dilakukan dengan menghadirkan fasilitas ruang interaksi (lounge) Bank Permata di selasar kampus FEB UI, yang terletak di kawasan Depok, Jawa Barat.

Karena berfokus pada peningkatan inklusi keuangan, pihak Bank Permata mengeklaim tidak akan terlalu mengedepankan pendekatan bisnis, melainkan lebih pada upaya edukasi dan pendampingan bagi mahasiswa.

"Bagi kami, kalau hanya berjualan (produk perbankan), bisa di mana saja. Tidak perlu ada lounge. Jadi fokus kami di (lounge) sini lebih pada meningkatkan interaksi dengan mahasiswa, diskusi, berbagi knowledge tentang keuangan, perbankan dan semacamnya," ujar Head Customer Segment & Private Banking BNLI, Elina Wirjakusuma, di sela peresmian.

Sementara bagi nasabah yang memang ingin mengetahui produk-produk Bank Permata lebih jauh, menurut Elina, pihaknya telah menyiapkan informasi lengkap yang bisa diakses dengan memindai QR Code yang telah tersedia.

Selain berbagi pengetahuan tentang keuangan dan perbankan, Meliza menjelaskan, pihaknya juga bersemangat untuk mengenal lebih jauh terkait seluk-beluk komunitas mahasiswa, mulai dari karakteristik pasarnya, produk yang dibutuhkan, hingga pilihan pendekatan yang tepat agar proses interaksi bisa berjalan lebih maksimal.

"Justru kami berharap dapat inside-inside bagus dari mahasiswa. Misal ada ide-ide cemerlang yang bisa kita support terkait pengembangan dan juga fasilitas pendanaannya," tutur Elina.

Karenanya, dengan fokus utamanya ingin mengenal segmen mahasiswa lebih dalam, Meliza mengaku bakal fokus memaksimalkan kinerja lounge yang ada di UI tersebut, sehingga belum tertarik untuk membuka fasilitas sejenis di kampus-kampus lainnya.

"Kita fokus di sini dulu. Bagi kita lebih baik punya satu (lounge) dulu tapi apa yang kita kerjakan di situ bisa maksimal, ketimbang punya banyak (lounge) tapi fisiknya saja, sedangkan interaksinya, kegiatan edukasinya, upgrading knowledgenya tidak jalan," tegas Elina. (TSA)

SHARE