BANKING

Dana Kelolaan Nasabah Tajir di BNI (BBNI) Melonjak hingga Kuartal III-2024

Anggie Ariesta 11/12/2024 07:39 WIB

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI (BBNI) mencatatkan pertumbuhan jumlah nasabah premium hingga kuartal III-2024.

Dana Kelolaan Nasabah Tajir di BNI (BBNI) Melonjak hingga Kuartal III-2024 (foto mnc media)

IDXChannel - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI (BBNI) mencatatkan pertumbuhan jumlah nasabah premium hingga kuartal III-2024.

SEVP Wealth Management BNI, Steven Suryana menyebut, hingga September 2024, nasabah Emerald dengan dana kelolaan (Asset Under Management/AUM) minimal Rp1 miliar tumbuh 11 persen secara tahunan (year on year/yoy)

Sementara untuk nasabah dengan AUM di atas Rp5 miliar meningkat 12 persen (yoy). Menurut Steven, kenaikan tersebut juga terjadi pada nasabah Private dengan AUM di atas Rp15 miliar yang melesat 20 persen (yoy).

“Pertumbuhan tersebut mencerminkan bahwa mereka percaya kepada BNI untuk mengelola aset mereka secara hati-hati,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (10/12/2024).

Steven menuturkan, pertumbuhan jumlah nasabah premium juga dibarengi dengan peningkatan dana kelolaan dari bisnis Wealth Management BNI dengan pencapaian AUM naik 11 persen di kuartal III-2024 untuk nasabah dengan AUM minimal Rp1 miliar. Dan meningkat 13 persen untuk nasabah AUM di atas Rp5 miliar, serta tumbuh 14 persen untuk nasabah Private.

Di samping itu, penetrasi produk investasi dan bancassurance pada nasabah kelas atas di BNI terus meningkat. Pada nasabah Private, AUM investment dan bancassurance bahkan melesat 24 persen, termasuk untuk segmen Emerald juga tercatat tumbuh 18 persen.

Dana Pihak Ketiga (DPK) juga mengalami pertumbuhan yang positif, sejalan dengan peluncuran wondr by BNI sebagai banking apps yang telah dilengkapi dengan tiga fitur dimensi keuangan, yaitu Transaksi, Insight, dan Growth agar nasabah semakin nyaman untuk bertransaksi di BNI.

“Kami menyuguhkan berbagai kemudahan untuk para nasabah agar lebih nyaman bertransaksi menggunakan produk layanan BNI yang semakin terpercaya,” kata Steven.

(Fiki Ariyanti)

SHARE