Gandeng Indodana, Ajukan Dana di MNC Bank Dapat Limit Rp25 Juta
Bersatunya MNC Bank dan Indodana dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengajukan kredit dengan limit hingga Rp25 juta.
IDXChannel - Dengan bergabungnya Indodana dalam meningkatkan inklusi keuangan bersama PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam memberikan akses pinjaman di seluruh wilayah di Indonesia.
Presiden Direktur Indodana, Ronny Wijaya, mengatakan Penandatanganan Kerja Sama Penerusan Pemberian Fasilitas Pinjaman (channeling) antara PT Bank MNC Internasional Tbk dengan PT Artha Dana Teknologi (Indodana) bisa semakin menjangkau masyarakat yang membutuhkan.
“Jadi dengan adanya partnership ini harapan kita bisa semakin menjangkau masyarakat yang Unbank di Indonesia melalui produk produk kami bersama produknya MNC ataupun Indodana seperti paylater atau KTA yang tentu sangat mudah,” kata Ronny kepada MNC News Portal Indonesia, Kamis (14/10/2021).
Dirinya menjelaskan, pengguna dapat mendatangi sejumlah gerai-gerai yang berpartner dengan Indodana, pilih barang dan tenor cicilan yang diinginkan melalui aplikasi Indodana, lalu verifikasi pembelian.
Selanjutkan, dengan kerja sama dengan MNC Bank ini setidaknya bisa menjangkau Indonesia, khususnya melalui masyarakat luas untuk memberikan akses pembayaran atau financing di berbagai rekanan.
“Melalui aplikasi Indodana, pengguna dapat memperoleh limit paylater hingga Rp25 juta yang dapat digunakan untuk belanja secara online dan juga offline. Indodana mengembangkan bisnis Paylater dengan menggandeng e-commerce dan Payment Gateway terkemuka seperti Tokopedia, Blibli, Tiket.com, Mitra Bukalapak, Elevenia, iStyle, dan Linkaja,” paparnya.
Dirinya menurutkan melakukan berbagai berharap semakin menjangkau masyarakat semakin memberikan akses terhadap pinjaman di berbagai institusi.
“Semakin memberikan Akses sehingga ingklusi keuangan bisa lebih optimal, untuk target indodana sendiri sudah didownload lebih dari 5 juta kali dan melayani masyarakat di lebih dari 35 kota di Indonesia, harapannya bisa lebih berkembang lagi,” paparnya.
Dengan jangkuan layanannya hingga ke ratusan gerai offline di Indonesia ke depan ia berharap bisa lebih dari partnership channeling dan terus berpartisipasi dalam bisnis digital banking yang lebih jauh lagi. (TYO)