BANKING

HSBC Akan Tutup Aplikasi Pembayaran Internasional, 400 Karyawan Terancam PHK

Ibnu Hariyanto 23/01/2025 18:12 WIB

HSBC dikabarkan akan menutup aplikasi pembayaran internasional Zing. Penutupan ini membuat sekitar 400 karyawan terancam PHK.

HSBC dikabarkan akan menutup aplikasi pembayaran internasional Zing. Penutupan ini membuat sekitar 400 karyawan terancam PHK. (foto: MNC)

IDXChannel- HSBC dikabarkan akan menutup aplikasi pembayaran internasional Zing. Penutupan ini membuat sekitar 400 karyawan terancam PHK.

Dilansir Business Times, Kamis (23/1/2025), kabar itu disampaikan oleh seorang sumber yang mengetahui kabar itu. Penutupan ini dilakukan untuk pemangkasan biaya sebagaimana yang pernah disampaikan CEO HSBC Georges Elhedery. 

Karyawan yang berisiko terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) akan diberitahu mulai Kamis. Total ada sekitar 400 karyawan termasuk sejumlah besar staf dukungan pelanggan eksternal non-HSBC.

Jubir HSBC menyebut keputusan itu dilakukan setelah melakukan peninjauan strategis. Akhirnya, HSBC memutuskan akan menutup Zing.

"Kami memutuskan untuk menutup Zing dan mengintegrasikan platform teknologi yang mendasarinya ke dalam HSBC," ujar seorang juru bicara HSBC dalam sebuah pernyataan.

Selanjutnya, HSBC akan fokus peningkatan kepemimpinan dan pangsa pasar.

"HSBC berfokus pada peningkatan kepemimpinan dan pangsa pasar di area-area di mana HSBC memiliki keunggulan kompetitif yang jelas, dan di mana HSBC memiliki peluang terbesar untuk tumbuh dan mendukung klien-klien kami," ujarnya.

Aplikasi Zing merupakan platform mobile yang berfokus pada pembayaran lintas batas yang dirilis HSBC tahun lalu. Aplikasi ini awalnya menargetkan pelanggan yang berbasis di Inggris dengan menggunakan saingan fintech seperti Revolut dan Wise.

(Ibnu Hariyanto)

SHARE