Jika PIN Livin’ by Mandiri Teblokir Apakah ATM Juga Terblokir? Begini Penjelasannya
Jika nasabah Bank Mandiri salah memasukkan PIN pada transaksi di mobile banking Livin’ by Mandiri, maka sejatinya kartu debit ATM-nya tidak terblokir.
IDXChannel—Jika PIN Livin’ by Mandiri terblokir apakah ATM juga terblokir? Pertanyaan ini kerap muncul di kalangan nasabah Bank Mandiri, apakah PIN aplikasi mobile banking sama dengan PIN kartu debit?
PIN adalah rangkaian digit angka, biasanya terdiri dari enam angka, untuk konfirmasi akhir pada transaksi perbankan yang dilakukan nasabah. PIN adalah singkatan dari Personal Identification Number, jika diterjemahkan artinya adalah ‘nomor identifikasi personal.’
PIN berfungsi layaknya kunci personal yang dipegang nasabah. PIN mobile banking adalah kunci untuk transaksi secara online di aplikasi, sementara PIN kartu debit adalah kunci untuk transaksi di mesin ATM atau EDC.
Sehingga, jika nasabah Bank Mandiri tidak sengaja salah memasukkan PIN pada transaksi di mobile banking Livin’ by Mandiri, maka sejatinya kartu debit ATM-nya tidak terblokir dan tetap dapat digunakan. Namun akun Livin’ by Mandirinya akan terblokir.
Sebaliknya, jika nasabah Bank Mandiri lupa dan salah memasukkan PIN pada transaksi dengan kartu debit di mesin ATM atau EDC, maka kartu debitnya akan terblokir otomatis. Namun akun mobile banking-nya tidak dan tetap dapat digunakan.
Livin’ by Mandiri adalah aplikasi mobile banking yang diluncurkan oleh PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) untuk memperluas jangkauan pelayanan perbankan secara online kepada semua nasabahnya.
Aplikasi mobile banking sebenarnya nyaris sama dengan mesin ATM, yakni pelayanan perbankan secara digital tanpa kantor cabang. Namun dengan dua medium perangkat elektronik yang berbeda.
Aplikasi mobile banking dapat diunduh di gawai nasabah, sementara untuk bertransaksi di ATM nasabah harus mengunjungi bilik ATM terdekat dan harus memiliki kartu debit ATM-nya. Meskipun kini layanan setor tarik telah dapat dilakukan tanpa kartu.
Sementara mobile banking dapat diakses dengan username dan password. Karena mesin ATM dan aplikasi mobile banking adalah dua medium perangkat yang berbeda satu sama lain, maka PIN untuk transaksi di kedua medium ini pun berbeda.
Biasanya, nasabah dianjurkan untuk membuat PIN yang berbeda untuk kartu debit ATM dan akun mobile banking-nya agar transaksi lebih aman. Namun, banyak pula nasabah yang menyamakan PIN kartu debit dengan PIN mobile banking agar mudah diingat.
Terlebih bila nasabah memiliki lebih dari satu rekening bank dan sama-sama menggunakan layanan mobile banking untuk rekening keduanya. Membuat dan mengingat empat rangkaian PIN tentu akan merepotkan.
Oleh sebab itu, nasabah dianjurkan untuk mengubah PIN mobile banking dan PIN kartu debitnya secara berkala untuk meningkatkan keamanan rekeningnya.
Jika nasabah salah memasukkan PIN Livin’ by Mandiri dan terblokir oleh sistem, maka nasabah dapat menghubungi call center Bank Mandiri untuk meminta asistensi bantuan dari customer service untuk membuka blokir atau membuat akun baru.
Itulah penjelasan lengkap tentang jika PIN Livin’ by Mandiri terblokir apakah ATM juga terblokir yang patut diingat. (NKK)