KPR BNI: Bunga, Syarat, dan Cara Pengajuan
KPR BNI: bunga, syarat, dan cara pengajuan layak untuk diketahui bagi para calon nasabah yang ingin mengambil rumah dengan sistem kredit.
IDXChannel - KPR BNI: bunga, syarat, dan cara pengajuan layak untuk diketahui bagi para calon nasabah yang ingin mengambil rumah dengan sistem kredit. KPRBNI menawarkan rumah melalui BNI Griya Berjenjang dengan kepastian suku bunga fixed 20 tahun.
Selain pengajuan bisa dilakukan secara online, program ini juga memiliki tenor panjang hingga 30 tahun. Pengajuan KPR secara online bisa melalui e-form BNI-Griya. Maksimal kreditnya hingga Rp20 miliar.
Dilansir dari berbagai sumber pada Senin (4/12/2023), IDX Channel telah merangkum KPR BNI: bunga, syarat, dan cara pengajuan, sebagai berikut.
Bunga KPR BNI
1. Suku Bunga Promo (Single Fixed Rate) :
(Masa Fixed) (Suku Bunga (pa eff) (Minimal Tenor)
1 tahun 4,50% 3 tahun
2 tahun 5,25% 5 tahun
3 tahun 5,25% 7 tahun
4 tahun 6,75% 7 tahun
5 tahun 6,75% 8 tahun
6 tahun 8,75% 8 tahun
7 tahun 8,75% 8 tahun
8 tahun 8,75% 9 tahun
9 tahun 9,50% 9 tahun
10 tahun 9,50% 10 tahun
2. Suku Bunga Promo (Suku Bunga Berjenjang) :
(Tahun ke-) (Suku Bunga) (Minimal Tenor)
1 3,77% 12 tahun
2-3 6,77%
4-6 8,77%
7-10 9,77%
(Tahun ke-)
1-2 4,25% 10 tahun
3-4 8,75%
5-7 9,75%
8-20 10,75%
(Tahun ke-)
1-2 4,25% 15 tahun
3-4 7,75%
5-7 8,75%
8-20 9,75%
(Tahun ke-)
1-2 5,25% 10 tahun
3-4 8,75%
5-7 9,75%
8-10 10,75%
Syarat KPR BNI
(Syarat Umum)
- Warga Negara Indonesia.
- Usia minimum 21 tahun saat pengajuan.
- Usia maksimal saat kredit lunas :
- 55 tahun atau sesuai usia pensiun untuk pegawai/karyawan.
- 65 tahun untuk wiraswasta dan profesional.
- Pegawai tetap dengan masa kerja minimal :
- 2 tahun bagi pegawai Perusahaan yang belum go public.
1 tahun bagi pegawai Perusahaan yang telah go public. - Tidak ada batasan minimal masa kerja khusus pegawai : ASN dan CASN di Instansi dan Perguruan Tinggi Negeri non Badan Hukum, Perguruan Tinggi Negeri/Swasta Badan Hukum, BUMN/BHMN/BUMD, Lembaga Tinggi/Instansi Pemerintah.
- Wiraswasta atau profesional yang telah menjalankan usaha atau profesinya minimal 2 tahun.
(Syarat Dokumen)
- Fotokopi KTP (suami dan istri).
- Fotokopi Kartu Keluarga.
- Fotokopi Surat Nikah (apabila sudah menikah).
- Fotokopi NPWP Pribadi/SPT PPH 21.
- Fotokopi Rekening Gaji 3 Bulan Terakhir.
- Fotokopi Rekening Koran 6 Bulan Terakhir.
- Asli Surat Keterangan Kerja dan Slip Gaji.
- Fotokopi Izin Praktik/Surat Pengurusan perpanjangan izin praktik dari instansi terkait.
- Fotokopi SIUP/Surat Izin Usaha Lainnya/TDP/NIB (Nomor Induk Berusaha)/surat kepengurusan pembuatan/perpanjangan jika TDP/NIB sedang diproses.
- Fotokopi Akte Pendirian dan/atau akta perubahan terakhir (jika ada perubahan pengurus/pemilik saham).
- Pas Foto Pemohon dan Suami/Istri Pemohon ukuran 3x4.
- Fotokopi Dokumen Jaminan*).
- Fotokopi Laporan Keuangan 2 Tahun Terakhir.
Cara Pengajuan KPR BNI
- Langkah pertama adalah dengan mengakses e-Form dengan mengunjungi www.bni.co.id.
- Kemudian, pilih opsi Layanan Digital atau jika menggunakan BNI Mobile Banking pilih E-Form.
- Selanjutnya pilih BNI Griya, kemudian klik Daftar dan pilih menu Aplikasi.
- Isi form aplikasi dengan lengkap, jika sudah selesai klik SUBMIT.
- Anda akan menerima notifikasi yang akan dikirimkan ke email yang didaftarkan di aplikasi, selanjutnya tinggal tunggu petugas BNI menghubungi.
- Di awal debitur harus melakukan pembayaran uang muka.
- Pembayaran biaya lainnya, meliputi biaya administrasi, provisi, asuransi, appraisal, dan notaris.
- Jika auto debit, debitur cukup mendaftarkan rekening BNI yang akan digunakan untuk pembayaran angsuran. Setiap bulan saldonya akan otomatis terpotong jika jumlah dana dalam rekeningnya mencukupi.
- Jika manual, debitur bisa membayarnya secara manual melalui transfer atau langsung datang ke kantor cabang BNI.
Itulah informasi terkait KPR BNI: bunga, syarat, dan cara pengajuan yang bisa Anda simak, semoga bermanfaat. Jangan lupa untuk selalu terus update berita terkini Anda seputar bisnis dan ekonomi hanya di IDX Channel.