BANKING

LPS Ajak Investor di Forum G20 untuk Simpan Uang di Perbankan RI

Michelle Natalia 11/11/2022 09:07 WIB

Kehadiran LPS membuat para penabung menjadi yakin untuk menabung di perbankan Indonesia dan mengatur stabilitas keuangan sesuai dengan otoritasnya

LPS Ajak Investor di Forum G20 untuk Simpan Uang di Perbankan RI (FOTO:Dok Ist)

IDXChannel - Kepala Eksekutif Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Lana Soelistianingsih mengajak investor (baik yang bergabung langsung dalam Bloomberg CEO Forum sebagai side event Presidensi G20 Indonesia dan juga secara virtual) untuk tidak ragu berinvestasi di Indonesia dan menyimpan uangnya di perbankan Indonesia

Dia mengatakan bahwa LPS hadir sebagai salah satu jaring pengaman finansial Indonesia, yang menjamin deposit para penabung di Indonesia, melakukan resolusi bank lapangan, dan mengatur program restrukturisasi bank jika krisis keuangan terjadi.

Hanya saja, pengaturan program restrukturisasi ini hanya bisa diotorisasi dengan persetujuan Presiden.

"Kehadiran LPS membuat para penabung menjadi yakin untuk menabung di perbankan Indonesia dan mengatur stabilitas keuangan sesuai dengan otoritasnya. Maka dari itu, untuk semua investor yang hadir, jangan khawatir berinvestasi dan menyimpan uang di perbankan Indonesia," ujar Lana dalam Bloomberg CEO Forum di Bali, Jumat(11/11/2022). 

Dia mengatakan bahwa pandemi COVID-19 sudah memberikan banyak pelajaran penting bagi semua negara di dunia, termasuk Indonesia. Pelajaran penting ini adalah performa ekonomi tidaklah independen terhadap faktor non-ekonomi, melainkan faktanya, banyak faktor non-ekonomi yang bisa berimbas terhadap performa ekonomi jangka panjang, termasuk kesehatan publik, teknologi digital, dan energi terbarukan.

"Di sektor kesehatan publik misalnya, ini menunjukkan bahwa dunia membutuhkan inovasi dan infrastruktur kesehatan yang lebih resilient, sementara itu, pembatasan kegiatan sosial sudah menjadi katalis kuat untuk kesadaran publik akan kebutuhan teknologi digital," ungkap Lana.

Selain pandemi, ancaman perubahan iklim jika tidak ditangani akan berimbas terhadap performa ekonomi jangka panjang pula. bahkan terhadap masa depan generasi mendatang. Maka dari itu, dibutuhkan adanya perkotaan yang lebih hijau.

"Dalam konteks ini, Indonesia akan memindahkan ibukota negaranya dari Jakarta di Pulau Jawa, ke Nusantara yang terletak di Pulau Kalimantan yang berkonsep green and smart capital city. Ini adalah sebuah langkah monumental dari Indonesia untuk menunjukkan kepada dunia bahwa kami sangat berkomitmen terhadap dunia yang lebih hijau," tegas Lana.

Seiring dengan hal tersebut, LPS memberikan dukungannya untuk sistem kesehatan global yang lebih resilien, transformasi digital, dan transisi menuju sumber daya terbarukan. 



(SAN)

SHARE