BANKING

Maybank Indonesia (BNII) Bagikan Dividen Rp446 Miliar, 40 Persen dari Laba

Anggie Ariesta 11/04/2025 19:30 WIB

PT Bank Maybank Indonesia Tbk (BNII) bakal membagikan dividen tunai sebesar Rp446,38 miliar atau Rp5,86 per saham untuk tahun buku 2024.

PT Bank Maybank Indonesia Tbk (BNII) bakal membagikan dividen tunai sebesar Rp446,38 miliar atau Rp5,86 per saham untuk tahun buku 2024. (Foto: Dok. Maybank)

IDXChannel - PT Bank Maybank Indonesia Tbk (BNII) bakal membagikan dividen tunai sebesar Rp446,38 miliar atau Rp5,86 per saham untuk tahun buku 2024. Dividen tersebut setara 40 persen dari laba bersih yang diraih sebesar Rp1,11 triliun.

Keputusan dividen tersebut diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar Jumat (11/4/2025). Sementara 60 persen sisa laba atau Rp669,57 miliar ditetapkan sebagai laba ditahan untuk mendukung pengembangan bisnis ke depan.

Pada 2024, BNII membukukan laba bersih Rp1,11 triliun. Angka itu lebih rendah 36 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang mencatatkan laba Rp1,74 triliun.

Presiden Direktur Maybank Indonesia, Steffano Ridwan mengatakan, perseroan berkomitmen meningkatkan kinerja keuangan pada 2025. Dia pun optimistis dengan prospek bisnis perbankan di tahun ini.

“Manajemen bank telah menyusun fokus strategis dan inisiatif-inisiatif dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) yang sejalan dengan Rencana Korporasi dan Strategi M25+. Kami yakin ini akan mendukung pertumbuhan berkelanjutan,” ujarnya lewat keterangan resmi.

Sementara itu, Presiden Komisaris Maybank Indonesia, Dato’ Khairussaleh Ramli menambahkan pencapaian laba di tengah tantangan 2024 menjadi bukti ketahanan bisnis bank. Dia tetap optimistis menghadapi tahun ini dengan tetap fokus menjaga menjaga momentum pertumbuhan,” katanya.

Di samping memutuskan dividen, RUPS BNII juga menyepakati Dato’ Khairussaleh Ramli kembali diangkat sebagai Presiden Komisaris Maybank Indonesia. Pria yang juga President & Group CEO dari Maybank Group itu menjabat posisi tersebut sejak 25 Maret 2022.

Selain Dato’ Khairussaleh, Dato’ Zulkiflee Abbas Abdul Hamid juga diangkat kembali sebagai Komisaris, dan Bambang Andri Irawan dikukuhkan kembali sebagai Direktur Teknologi Informasi dan Digital. Sementara Achjar Iljas tak lagi menjadi Komisaris Independen Maybank Indonesia.

Pada perdagangan sore ini, saham BNII ditutup di level Rp192 per saham. Dengan demikian, indikasi imbal hasil dividen alias dividend yield-nya sekitar 3,05 persen dengan asumsi harga saat ini.

(Rahmat Fiansyah)

SHARE