BANKING

Penyaluran Kredit Wholesale Bank Mandiri (BMRI) Tembus Rp580 Triliun

Anggie Ariesta 22/10/2022 22:35 WIB

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) mencatat penyaluran kredit wholesale sebesar Rp580,18 triliun hingga Agustus 2021.

Penyaluran Kredit Wholesale Bank Mandiri (BMRI) Tembus Rp580 Triliun (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) mencatat penyaluran kredit wholesale sebesar Rp580,18 triliun hingga Agustus 2021. Pencapaian ini tumbuh 8,36 persen secara tahunan atau year on year (YoY).

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan, sebagai bank yang memiliki karakteristik bisnis di bidang wholesale, pihaknya juga secara aktif mempertajam fokus bisnis dengan mengedepankan potensi kewilayahan dan bersinergi dengan perusahaan anak untuk menjadi competitive advantage. 

“Sebagai bank dengan pangsa pasar wholesale terbesar, kami ingin mendorong pertumbuhan bisnis yang konsisten dan tentunya berkelanjutan,” ujarnya di Jakarta, Sabtu (22/10/2022).

Menurut Darmawan, Bank Mandiri menitikberatkan optimalisasi bisnis melalui pengembangan layanan yang dapat menjangkau lebih banyak korporasi di berbagai daerah. Dengan begitu, kami berharap pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia lebih merata,” imbuhnya.

Melalui konsistensi pengembangan bisnis dan transformasi digital, saham Bank Mandiri (BMRI) pun berhasil menorehkan penguatan harga mencapai level tertinggi baru sepanjang masa atau all-time high menjadi Rp10.350 per lembar saham pada penutupan perdagangan saham Efek Indonesia, Jumat (21/10/2022), setelah sempat menyentuh level R10.450 per lembar saham di sesi siang. Posisi tersebut naik 47,3 persen secara year to date (ytd) dibandingkan posisi penutupan bursa pada akhir 2021 sebesar Rp7.025 per lembar saham.

Kinerja harga saham BMRI yang positif juga ikut mempertegas posisi kapitalisasi pasar atau market cap Bank Mandiri yang mencapai Rp 483 triliun. Pencapaian ini sekaligus menjadikan Bank Mandiri sebagai emiten dengan kapitalisasi pasar ketiga terbesar di Indonesia.

Salah satu inisiatif pengembangan layanan segmen Wholesale Bank Mandiri dilakukan dengan cara mengembangkan solusi layanan keuangan nasabah wholesale agar semakin customer-friendly dan berorientasi hasil. Untuk itu, Bank Mandiri kembali melakukan transformasi dengan meluncurkan Kopra Mobile App.

Direktur Treasury & International Banking Bank Mandiri Panji Irawan menjelaskan, Kopra Mobile App. merupakan versi aplikasi dari wholesale digital platform Kopra by Mandiri yang memungkinkan nasabah untuk mengakses informasi keuangan perusahaan dan melakukan persetujuan transaksi melalui satu genggaman. Saat ini Kopra Mobile App sudah tersedia di Play store maupun App Store.
 
Aplikasi ini lanjut Panji, telah dilengkapi dengan beragam fitur yang dapat memudahkan nasabah khususnya pelaku usaha dan korporasi (wholesale) untuk melakukan bermacam transaksi dengan lebih cepat, aman dan andal. Antara lain, fitur pengecekan informasi keuangan seperti melihat ringkasan jumlah rekening dan saldo dari seluruh rekening yang dimiliki nasabah dan dapat di filter berdasarkan kepemilikan rekening tersebut.

Tak hanya itu, nasabah wholesale juga dapat melihat jumlah saldo nasabah pada rekening-rekening di bank lain yang telah didaftarkan melalui Kopra Cash Management , melihat ringkasan riwayat transaksi bulanan, mingguan atau harian. Hingga melihat informasi limit non-cash loan trade dan value chain yang mencakup limit plafon, available limit, pending limit dan usage limit di dalam satu aplikasi.

“Dengan kehadiran Kopra Mobile App, nasabah juga dapat melakukan persetujuan aktivitas transaksional dan non transaksional secara langsung di aplikasi,” ujar Panji dalam peluncuran Kopra Mobile Application di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (22/10). (RRD)

SHARE