BANKING

Raih Laba Rp1,004 Triliun, BTPS Sebut 2023 Jadi Tahun Penuh Tantangan

Dhera Arizona 20/10/2023 10:15 WIB

PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS) membukukan laba bersih setelah pajak sebesar Rp1,004 triliun pada kuartal III-2023.

Raih Laba Rp1,004 Triliun, BTPS Sebut 2023 Jadi Tahun Penuh Tantangan. (Foto MNC Media)

IDXChannel - PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS) membukukan laba bersih setelah pajak sebesar Rp1,004 triliun pada kuartal III-2023.

Direktur Keuangan BTPN Syariah Fachmy Achmad mengatakan, 2023 merupakan tahun yang penuh tantangan. Hal ini pun semakin turut dirasakan oleh perseroan.

"Tantangan semakin terlihat. Kami melihatnya luar biasa. Tahun 2020, 2021, 2022 menantang, tapi tidak pernah sepernah menarik tantangan 2023," ujarnya dalam acara Editor's Meeting di Jakarta, Rabu (19/10/2023) malam. 

Dia menerangkan, seiring dengan capaian tersebut, laba sebelum pencadangan atau pre-provision profit tercatat sebesar Rp2,431 triliun. Jumlah ini naik 6% jika dibandingkan periode sama tahun lalu yakni Rp2,293 triliun. 

"Jumlahnya tumbuh sama seperti pertumbuhan pembiayaan," jelas dia.

Sebelumnya, PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS) menyatakan telah menyalurkan pembiayaan Rp11,936 triliun kepada masyarakat inklusi atau pelaku usaha ultra mikro hingga kuartal III-2023. Jumlah ini naik 5% jika dibanding periode sama tahun lalu yakni Rp11,349 triliun (yoy).

"Secara financing, kami hanya tumbuh 5%. Hal ini terjadi karena kita berusaha hati-hati di tahun ini," ujar Direktur Keuangan BTPN Syariah Fachmy Achmad dalam acara Editor's Meeting di Jakarta, Rabu (19/10/2023) malam.

Fachmy menerangkan, kehati-hatian yang dimaksud yakni terkait dari segi kualitas kredit. Sebab, 2023 dianggap sebagai tahun yang semakin menantang bagi perseroan.

"Pada saat ekonomi lagi menantang, tentu kemampuan membayar ada sedikit terganggu. Saat terganggu, pasti mereka akan memutuskan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, baru mereka memenuhi pembayaran cicilan mereka," jelas dia.

(YNA)

SHARE