BANKING

Rupiah Ditutup Menguat ke Rp15.629 per USD, Ini Sederet Sentimen Pendukungnya

Anggie Ariesta 09/10/2024 16:20 WIB

Nilai tukar (kurs) rupiah pada perdagangan hari ini ditutup menguat ke level Rp15.655 per dolar AS (USD).

Rupiah Ditutup Menguat ke Rp15.629 per USD, Ini Sederet Sentimen Pendukungnya. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Nilai tukar (kurs) rupiah pada perdagangan hari ini ditutup menguat ke level Rp15.655 per dolar AS (USD). Mata uang Garuda menguat 25 poin atau 0,16 persen dibandingkan perdagangan sebelumnya. 

Pengamat pasar uang, Ibrahim Assuaibi, pelemahan dolar AS dipengaruhi investor yang berhenti sejenak untuk menilai prospek suku bunga untuk Amerika Serikat. 

Di Asia, Perdana Menteri baru Jepang Shigeru Ishiba, yang dikenal sebagai pengkritik kebijakan moneter longgar, mengejutkan pasar dengan pernyataan baru-baru ini bahwa negara itu belum siap untuk kenaikan suku bunga lebih lanjut.

"Ishiba telah menetapkan pemilihan umum dadakan pada 27 Oktober, menjelang pertemuan kebijakan moneter Bank Jepang pada bulan Oktober dan pemilihan presiden AS bulan depan," tulis Ibrahim dalam risetnya, Rabu (9/10/2024). 

Investor tetap fokus pada China setelah hari yang bergejolak di pasar China dan Hong Kong pada sesi sebelumnya. Beijing mengatakan pada hari Selasa bahwa mereka sangat yakin akan mencapai target pertumbuhan setahun penuh, tetapi menahan diri untuk tidak memperkenalkan langkah-langkah fiskal yang lebih kuat.

Hal tersebut mengecewakan investor yang telah mengandalkan lebih banyak stimulus dari para pembuat kebijakan untuk mengembalikan ekonomi ke jalurnya.

Dari sentimen internal, Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) pada September 2024 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi tetap terjaga. Hal ini tecermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) September 2024 yang berada pada level optimistis, yakni sebesar 123,5.  

Tetap kuatnya keyakinan konsumen pada September 2024 didorong oleh keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini dan ekspektasi terhadap kondisi ekonomi ke depan yang tetap optimis. 

Berdasarkan data di atas, mata uang rupiah untuk perdagangan besok diproyeksi melemah di rentang Rp15.610 - Rp15.730 per USD.

(NIA DEVIYANA)

SHARE