Tingkatkan Literasi Digital, LinKita Siapkan Kolaborasi dengan Koperasi
Sinergi ini diharapkan bisa melayani akses keuangan digital hingga pelosok, dan bisa melayani pengguna koperasi dan memudahkan untuk berbagai transaksi keuangan
IDXChannel - Keberadaan koperasi sebagai salah satu penunjang perekonomian Tanah Air terus menjadi peluang untuk meningkatkan dunia keuangan digital. Hal ini mengingat keberadaan koperasi yang mampu menjangkau berbagai lapisan masyarakat dengan berbagai produk keuangan.
Peluang ini yang telah disiapkan oleh PT Gerbang Pembayaran Indonesia untuk berkolaborasi dengan berbagai koperasi yang ada di tengah masyarakat.
"Kolaborasi ini kami siapkan melalui aplikasi LinKita, di mana dengan layanan yang dimiliki akan kami sinergikan ke berbagai koperasi khususnya di tingkat kecamatan maupun kabupaten di seluruh Indonesia," ujar Chief Executive Officer PT Gerbang Pembayaran Indonesia, Didin Noor Ali, dalam keterangan resminya, Sabtu (16/3/2024).
Dengan sinergi tersebut, menurut Didin, diharapkan akses keuangan digital bisa terlayani hingga ke pelosok, dan bisa melayani pengguna koperasi, serta memudahkan untuk berbagai transaksi keuangan, termasuk bagi masyarakat yang masih un-bankable (bukan pengguna/nasabah bank).
Didin menjelaskan, dengan beberapa fasilitas yang dimiliki oleh LinKita sebagai penyedia Payment Point Online Banking (PPOB) selain digunakan bagi end user, tentu akan memberikan kemudahan bagi para koperasi yang memanfaatkan layanan tersebut.
Di mana dalam satu aplikasi telah mampu melayani berbagai kebutuhan seperti aneka tagihan fasilitas publik, tiket transportasi, pulsa telepon dan lainnya.
"Tentu secara kolaborasi ini kami turut berkontribusi pada koperasi, di mana dari transaksi yang dihasilkan tersebut akan ada harga khusus serta cash back untuk setiap transaksi," tutur Didin.
Dengan semakin banyaknya transaksi, dikatakan Didin, tentu akan memberikan keuntungan bagi pertumbuhan koperasi yang terlibat dalam sinergi ini.
Didin menyatakan bahwa kolaborasi dengan koperasi ini tentu menjadi peluang besar bagi para pelaku bisnis digital untuk terus mengembangkan ekonomi tanah air.
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah koperasi aktif di Indonesia sebanyak 130.354 unit dengan volume usaha sebesar Rp197,88 triliun pada 2022.
"Jumlah ini tentu saja akan terus berkembang seiring meningkatkan perekonomian Tanah Air," ungkap Didin.
Apalagi, Didin menambahkan, sudah menjadi komitmen dari pemerintah bahwa Koperasi dan UKM diharapkan dapat menjadi tulang punggung dan roda penggerak perekonomian rakyat.
Salah satunya, saat ini pemerintah sedang berupaya membangun koperasi yang berkualitas dengan penambahan jumlah anggota serta pembuatan database anggota koperasi.
"Dengan penambahan jumlah anggota serta database anggota koperasi tentunya permintaan layanan akan semakin meningkat. Sehingga koperasi maupun pelaku usaha keuangan digital bisa sama-sama berkembang," urai Didin.
Selain itu, melalui kolaborasi ini diharapkan akan bisa meningkatkan komitmen LinKita sebagai salah satu aplikasi pembayaran digital dari Jawa Timur untuk berkontribusi dalam dunia digital di Indonesia.
Hingga triwulan awal 2024, PT Gerbang Pembayaran Indonesia aplikasi LinKita sudah tersedia untuk diunduh di Playstore dan App Store.
"Kini aplikasi kami sudah diunduh lebih dari 50 ribu pelanggan, dan jumlah tersebut terus bertambah seiring bertambahnya fitur dan fasilitas yang diberikan," tegas Didin. (TSA)