BANKING

Transaksi Digital Banking Diproyeksi Meningkat 9,11 Persen di 2024

Anggie Ariesta 17/01/2024 21:00 WIB

Bank Indonesia (BI) memproyeksikan kinerja transaksi ekonomi dan keuangan digital tetap kuat didukung oleh sistem pembayaran yang aman, lancar, dan andal.

Transaksi Digital Banking Diproyeksi Meningkat 9,11 Persen di 2024. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Bank Indonesia (BI) memproyeksikan kinerja transaksi ekonomi dan keuangan digital tetap kuat didukung oleh sistem pembayaran yang aman, lancar, dan andal.

"Transaksi digital banking diproyeksikan meningkat 9,11% (yoy) hingga mencapai Rp63.803,77 triliun pada tahun 2024," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers RDG BI di Jakarta, Rabu (17/1/2024).

Sementara nilai transaksi Uang Elektronik (UE) diproyeksikan meningkat 25,77% (yoy) hingga mencapai Rp1.051,24 triliun pada 2024.

Adapun sepanjang 2023, nilai transaksi digital banking tercatat Rp58.478,24 triliun atau tumbuh 13,48% year on year (yoy).

Untuk nilai transaksi Uang Elektronik (UE) sepanjang 2023 meningkat 43,45% (yoy) mencapai Rp835,84 triliun. 

Nominal transaksi QRIS tercatat tumbuh 130,01% (yoy) dan mencapai Rp229,96 triliun, dengan jumlah pengguna 45,78 juta dan jumlah merchant 30,41 juta yang sebagian besar merupakan UMKM.

Sementara itu, nilai transaksi pembayaran menggunakan kartu ATM, kartu debit, dan kartu kredit mencapai Rp8.178,69 triliun atau turun sebesar 0,81% (yoy).

Dari sisi pengelolaan uang rupiah, jumlah uang kartal yang diedarkan (UYD) pada Desember 2023 meningkat 7,33% (yoy) sehingga menjadi Rp1.101,75 triliun. (NIA)

SHARE