WOM Finance (WOMF) Raup Laba Bersih Rp63 Miliar di Kuartal I-2025
PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk atau WOM Finance (WOMF) mencatat kinerja stabil pada tiga bulan pertama tahun ini.
IDXChannel - PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk atau WOM Finance (WOMF) mencatat kinerja stabil pada tiga bulan pertama tahun ini.
Emiten multifinance milik MUFG bank tersebut membukukan laba bersih Rp62,9 miliar pada kuartal I-2025, naik tipis dibandingkan periode yang sama tahun 2024 sebesar Rp62,8 miliar.
Dalam laporan keuangan dikutip Minggu (27/4/2025), WOMF meraup pendapatan Rp539,6 miliar, nyaris sama dengan kuartal I-2024. Pendapatan itu terutama didominasi segmen pembiayaan multiguna, modal kerja, dan investasi Rp456 miliar atau 84,5 persen dari total pendapatan.
Pendapatan di segmen ini sudah termasuk pendapatan margin murabahah dan ujrah yang mencapai Rp18,2 miliar, tumbuh 28 persen dari Rp14,2 miliar.
Sisanya berasal dari bunga bank Rp4,4 miliar, administrasi Rp9,1 miliar, dan lain-lain Rp70 miliar. Pendapatan lain-lain berasal dari denda Rp19,7 miliar, penerimaan kembali piutang yang sudah hapus buku Rp18,6 miliar, dan pelunasan awal konsumen Rp12,2 miliar.
Adapun beban operasional WOMF naik tipis 1,2 persen dari Rp453,3 miliar menjadi Rp458,9 miliar. Kenaikan terjadi secara merata terutama pada beban umum dan administrasi serta gaji dan tunjangan. Namun, beban pembentukan pencadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) turun 20 persen menjadi Rp97,3 miliar.
Laba sebelum pajak WOM tercatat terkoreksi 6,5 persen menjadi Rp80,7 miliar. Namun, beban pajak penghasilan yang lebih rendah membuat laba bersih perseroan stabil di level Rp63 miliar.
Dari sisi neraca, posisi kas dan setara kas WOM Finance hingga akhir kuartal I-2025 tercatat Rp452 miliar, turun dibandingkan posisi pada 31 Desember 2023 sebesar Rp540 miliar.
Posisi piutang pembiayaan multiguna turun 5 persen menjadi Rp3,17 triliun. Adapun piutang pembiayaan modal kerja dan pembiayaan investasi naik masing-masing menjadi Rp631 miliar dan Rp2,2 triliun.
Sementara ekuitas WOMF per 31 Maret 2025 sedikit turun menjadi Rp1,88 triliun dengan posisi saldo laba yang belum dicadangkan sebesar Rp1,29 trilun.
(Rahmat Fiansyah)