ECONOMICS

1.253 Pelanggan di Wilayah 3T Sumut Kini Bisa Nikmati Aliran Listrik

Wahyudi Aulia Siregar 12/07/2023 08:11 WIB

Pada semester I tahun 2023 ini, banyak pembangunan listrik desa di kepulauan Nias khususnya di Kabupaten Nias Selatan dan Nias Utara.

1.253 Pelanggan di Wilayah 3T Sumut Kini Bisa Nikmati Aliran Listrik (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Sebanyak 1.253 keluarga yang tinggal di daerah terdepan, terluar dan tertinggal (3T) di wilayah Sumatera Utara, kini bisa menikmati listrik dari PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN.

Mereka menjadi objek penerima manfaat program Listrik Desa (Lisdes) semester I-2023 di wilayah Sumatera Utara. Program Lisdes ini merupakan program yang dicanangkan PLN untuk mengakselerasi listrik ke wilayah pelosok di tanah air.

General Manager PLN UID Sumatera Utara, Awaluddin Hafid, mengatakan listrik menjadi kebutuhan penting bagi masyarakat. PLN terus mengupayakan pembangunan kelistrikan hingga pelosok daerah dalam mengejar target rasio desa/dusun dan rasio elektrifikasi di Sumatera Utara.

"Masyarakat Sumatera Utara yang berada di daerah terpencil berhak menikmati listrik. Untuk itu, PLN mendapatkan mandat dari pemerintah untuk membangun dan melistriki daerah 3T dalam mewujudkan Sumatera Utara terang tahun 2023,” terang Awaluddin disela kesibukannya (11/7).

Awaluddin merincikan, sebanyak 50 desa lama/desa baru dan dusun baru/lama telah terlistriki pada semester I tahun 2023. Hingga bulan Juni 2023, realisasi rasio elektrifikasi Sumatera Utara mencapai 99,80 persen sedangkan rasio desa berlistrik mencapai 99,02 persen.

“Pada semester I tahun 2023 ini, banyak pembangunan listrik desa di kepulauan Nias khususnya di Kabupaten Nias Selatan dan Nias Utara. Namun terdapat juga pembangunan listrik desa di Kabupaten lainnya. Tercatat, PLN berhasil membangun Jaringan Tegangan Menengah sepanjang 62,49 kilometer sirkuit (kms), Jaringan Tegangan Rendah sepanjang 58,355 kilometer sirkuit (kms), gardu distribusi sebanyak 29 unit dengan total kapasitas sebesar 1.750 kilo Volt Ampere (kVA),” tegas Awaluddin.

Tahun ini, PLN akan terus meningkatkan rasio elektrifikasi di Sumatera Utara. Harapannya, dengan kehadiran listrik di desa 3T dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi individu maupun ekonomi daerah.

“Meskipun PLN memiliki tantangan berupa akses pada daerah – daerah terisolir, namun PLN optimis mampu membangun dan melistriki desa 3T pada tahun 2023,” kata Awaluddin.

Lanjut Awaluddin, salah satu upaya yang dilakukan PLN dalam pembangunan infrastruktur daerah 3T di Sumatera Utara adalah berkoordinasi dengan pemerintah provinsi dan daerah dalam mewujudkan sila ke lima Pancasila yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

(SAN)

SHARE