ECONOMICS

Ahok Dikabarkan Jadi Dirut Pertamina, Ini Tanggapan Erick Thohir

Suparjo Ramalan 25/07/2023 20:43 WIB

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dikabarkan akan menduduki kursi Direktur Utama PT Pertamina (Persero).

Ahok Dikabarkan Jadi Dirut Pertamina, Ini Tanggapan Erick Thohir (Foto: MNC Media)

IDXChannel -  Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dikabarkan akan menduduki kursi Direktur Utama PT Pertamina (Persero).

Kabar tersebut sampai ke telinga Menteri BUMN Erick Thohir. Erick bilang saat ini belum ada pergantian Direktur Utama Pertamina. Namun begitu, dia mengaku ada proses review atas kinerja Direksi dan Komisaris seluruh BUMN, termasuk Pertamina. 

Proses penilaian tersebut dilakukan oleh Wakil Menteri (Wamen) BUMN I dan II terhadap 12 klaster perseroan negara. Adapun penilaian kinerja manajemen Pertamina dilakukan oleh Wamen BUMN I, Kartika Wirjoatmodjo.

Nantinya, hasil review akan diserahkan kepada Erick Thohir selaku nahkoda kementerian. Dari sini akan dilihat perlunya perombakan atau pergantian orang-orang di pucuk struktural BUMN. 

"Saya meminta pak Wamen mereview baik Pak Tiko dan Pak Rosan. Nah, nanti setelah hasil review usul kan ke saya, kalau mau ada pergantian baik dari Pak Tiko dan Pak Rosan. Belum selesai review-nya," ujar Erick saat ditemui di Menara Danareksa, Selasa (25/7/2024). 

Lantaran dalam proses penilaian, Erick meminta agar awak media dan masyarakat tetap bersabar. Dia juga memastikan belum ada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Pertamina. Menurutnya, perombakan manajemen BUMN migas itu bisa terjadi, bila adanya tour of duty. 

Perihal dirinya memanggil Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dan Ahok di hari yang berbeda pada pekan lalu hanya soal pembicaraan kinerja perusahaan saja.

"Kalau panggil Direksi biasa, masa sebagai Menteri nggak boleh panggil. Dan ini jadi, tolong media juga sabar, karena ini proses, kalau dibilang 'oh ini gini-gini', gak ada, di meja saya gak ada pengangkatan Komut titik, titik, Dirut titik, titik, belum ada di meja saya," pungkasnya.

Ahok memang dikabarkan menggantikan Nicke Widyawati. Saat ini eks Gubernur DKI Jakarta itu masih menjabat sebagai Komisaris Utama di perusahaan yang sama. 

(DES)

SHARE