ECONOMICS

Airlangga Klaim Sektor Properti Tumbuh Lampaui Pra-pandemi, Ini Buktinya

Michelle Natalia 08/09/2022 13:14 WIB

Hal ini tercermin melalui kontribusi terhadap PDB pada kuartal II (Q2) 2022 yang mencapai 9,14% untuk konstruksi dan 2,47% untuk real estate.

Airlangga Klaim Sektor Properti Tumbuh Lampaui Pra-pandemi, Ini Buktinya (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengeklaim industri properti tumbuh melampaui pra pandemi sehingga memberikan dampak positif ke ekonomi nasional.

Hal ini tercermin melalui kontribusi terhadap PDB pada kuartal II (Q2) 2022 yang mencapai 9,14% untuk konstruksi dan 2,47% untuk real estate. 

Selain itu, pertumbuhan juga ditunjukkan oleh sektor properti pada Q2-2022 dengan capaian yang melampaui level sebelum pandemi sebesar 2,16% (yoy) untuk real estate dan 1,02% (yoy) untuk konstruksi. Adapun angka pertumbuhan tersebut didukung adanya peningkatan Indeks Demand Properti Komersial pada Q2-2022 yang sebesar 1,58% (yoy).

“Sektor real estate mengalami pertumbuhan penjualan positif sebesar 15,23% (yoy) pada Q2 yang didorong oleh membaiknya seluruh penjualan tipe rumah, terutama rumah tipe besar sebesar 29,86% (yoy), rumah tipe kecil dan menengah sebesar 14,44% (yoy) dan 12,25% (yoy),” ungkapnya dikutip Kamis (8/9/2022).

Dengan dampak signifikan tersebut, pemerintah memberikan dukungan melalui berbagai kebijakan seperti pemberian Loan to Value (LTV) dan Financing to Value (FTV) hingga paling tinggi 100% untuk kredit properti, bagi bank yang memenuhi persyaratan rasio Non Performing Loan/Non Performing Financing.

Selain itu, pemerintah turut memperpanjang insentif PPN sebesar maksimal 50% untuk rumah atau unit dengan harga jual paling tinggi Rp2 miliar, dan 25% untuk rumah atau unit dengan harga jual di atas Rp2 miliar sampai Rp5 miliar hingga September 2022.

"Dengan adanya PIA yang rutin diadakan setiap tahunnya, saya berharap dapat menjadi pemicu semangat para pengembang Indonesia untuk terus berinovasi dan kreatif menghasilkan produk properti yang berkualitas, berkelanjutan, dan bertanggungjawab terhadap lingkungan dan sosial,” pungkas Airlangga.

(DES)

SHARE