Angkasa Pura Indonesia Ungkap Delapan Bandara Tersibuk Layani Penumpang saat Periode Nataru 2025
PT Angkasa Pura Indonesia memproyeksikan setidaknya ada delapan Bandara yang paling sibuk melayani penerbangan selama musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
IDXChannel - PT Angkasa Pura Indonesia memproyeksikan setidaknya ada delapan Bandara yang paling sibuk melayani penerbangan selama musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.
Direktur Operasi PT Angkasa Pura Indonesia Wendo Asrul Rose menyebutkan delapan bandara tersebut antara lain, Bandara Soekarno-Hatta, Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya, Bandar Udara Internasional Yogyakarta.
"Surabaya sebagai bandara tujuan liburan, kemudian YIA, Yogja nih, juga banyak menjadi tempat liburan," ujarnya dalam konferensi pers di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (17/12/2024).
Sedangkan untuk bandara yang berada di luar Pulau Jawa yang juga bakal sibuk layani mobilitas masyarakat saat libur Nataru 2025, seperti Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Bandar Udara Internasional Kualanamu di Sumatera Utara, dan Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan.
"Sebetulnya ada 2 bandara lagi, bukan bandara besar, tapi trafficnya cukup bagus di sini terkait Natal dan Tahun Baru, itu Bandara di Kupang, dan Ambon," kata Asrul.
Pada kesempatan yang sama, Asrul menyebut puncak arus mudik Nataru di sektor angkutan udara diperkirakan terjadi pada 20 Desember 2024. Proyeksi pergerakan penumpang yang terjadi di bandara API tembus 605 ribu penumpang per hari.
Sedangkan untuk arus balik, Angkasa Pura memproyeksikan puncaknya akan terjadi pada 4 Januari 2025 dengan perkiraan penumpang harian tembus 502 ribu.
"Jumlah ini penghitungan di seluruh bandara yang kita layani," kata dia.
Dalam rangka menyambut musim libur Nataru 2025, Angkasa Pura juga menyiapkan 15.939 personel yang bertugas di 37 Bandara Kelolaan Angkasa Pura Indonesia. Jumlah tersebut terdiri dari 12.151 personel dari internal Angkasa Pura, dan sisanya merupakan unsur BMKG, TNI/Polri, Imigrasi, Bea Cukai, dan Badan Karantina Indonesia.
"Nah, dipastikan juga fasilitas yang terkait dengan keselamatan, keamanan, fasilitas dari sisi udara, pendaratan, juga fasilitas pelayanan, Insyaallah dipastikan semuanya sudah siap memberikan layanan yang terbaik kepada pengguna jasa kami," kata dia.
(NIA DEVIYANA)