Antisipasi Lonjakan Penumpang Libur Nataru 2025, KAI Siapkan Delapan Langkah Strategis
PT KAI juga menyiapkan kereta tambahan untuk mengantisipas puncak arus mudik dan balik setelah periode libur Nataru usai.
IDXChannel - PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah menyiapkan sedikitnya delapan langkah strategis guna mengantisipasi lonjakan penumpang yang bakal terjadi di sepanjang periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.
Salah satu langkah strategis tersebut, di antaranya, yaitu dengan melakukan rampcheck Kereta Api guna memastikan kondisi kesehatan armada sebelum diberangkatkan.
"Kita memastikan sarana, prasarana, fasilitas pelayanan di stasiun itu memang ready dengan peningkat volume penumpang," ujar Menurut Vice President of Public Relations PT KAI, Anne Purba, dalam Market Highlights IDXChannel, Kamis (26/12/2024).
Selain itu, menurut Anne, pihaknya juga menyiapkan kereta inspeksi untuk memeriksa kesiapan layanan perkeretaapian, termasuk kelaikan teknis dan operasional sarana dan prasarana perkeretaapian.
"Kita mengunjungi 17 titik rawan untuk cuaca ekstrem, sehingga kita di sana melakukan antisipasi-antisipasi," ujar Anne.
Kemudian, PT KAI juga memastikan ketika ada gangguan dari sisi sarana dan prasarana, maka sudah disiapkan mitigasi untuk kelengkapan alat kerja dan SDM untuk dikerahkan.
Berikutnya, PT KAI juga menyiapkan kereta tambahan untuk mengantisipas puncak arus mudik dan balik setelah periode libur Nataru usai.
"Kita juga menyiapkan 2.000 petugas tambahan, baik di stasiun maupun di operasional, terutama di daerah yang punya potensi cuaca ekstrem," ujar Anne.
Secara keseluruhan, Anne menjelaskan, sejauh ini volume penumpang di sepanjang momen Nataru 2025 mengalami peningkatan sekitar tiga sampai lima persen dibanding momen Nataru 2023.
Sedangkan kapasitas perjalanan kereta pada tahun ini ditingkatkan 1,8 persen melalui kereta tambahan untuk mengakomodir kebutuhan penumpang.
"Lebih banyak tahun ini, jadi ada peningkatan kalau dari sisi volume penumpang, itu kita prediksi di angka tiga-lima persen, dan (kapasitas) perjalanan kita naikkan 1,8 persen," ujar Anne.
Anne menjelaskan, selama periode musim libur Nataru, PT KAI bisa memberangkatkan sekitar 220 ribu penumpang per harinya. Baik penumpang yang keluar Jakarta, maupun penumpang yang masuk ke Jakarta.
"Jadi dalam satu hari kita bisa mengangkut lebih 220 ribu orang untuk mobilisasi masyarakat selama periode Nataru tahun ini," ujar Anne.
(taufan sukma)