ECONOMICS

Antisipasi Tindak Kriminal, KCI Operasikan CCTV Analytic di KRL

Heri Purnomo 24/08/2023 12:24 WIB

sistem ini juga dapat melakukan analisa dari hasil laporan rekaman video maupun foto dari seorang korban tindakan kejahatan.

Antisipasi Tindak Kriminal, KCI Operasikan CCTV Analytic di KRL (foto: MNC Media)

IDXChannel - PT KAI Commuter Indonesia (KCI) telah mengoperasikan sistem CCTV Analytic di stasiun-stasiun Commuter Line (Kereta Rel Listrik/KRL) di wilayah Jabodetabek.

Pengoperasian ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan para pengguna layanan KRL, di mana sistem ini diklaim dapat merekam wajah seluruh pengguna yang masuk ke dalam stasiun untuk dijadikan sebagai database.

Selain merekam wajah, sistem ini juga bisa menganalisa hal lain, seperti pakaian yang dikenakan atau barang bawaan lain, yang bisa dijadikan database pada proses analisa dan pencarian.

"Jika terdeteksi dan terdapat kecocokan wajah ataupun hal lainnya, sistem ini akan memberikan notifikasi saat pihak yang terekam akan masuk ke stasiun," ujar VP Corporate Secretary KCI, Anne Purba, dalam keterangan resminya, Kamis (24/8).

Tak hanya merekam data dari tangkapan layar kamera, menurut Anne, sistem ini juga dapat melakukan analisa dari hasil laporan rekaman video maupun foto dari seorang korban tindakan kejahatan.

Data foto dan video pelaku tindakan kejahatan tersebut bisa didapat dari mana saja, misal dari media sosial, untuk kemudian diunggah ke dalam database untuk dilakukan proses pencocokan.

"Dengan penelusuran menggunakan system CCTV Analytic ini, KAI Commuter telah mengungkap kasus-kasus tindak kriminal yang dilaporkan oleh para pengguna," tutur Anne.

Anne mencontohkan, beberapa kasus yang berhasil terungkap tersebut misalnya terkait pelaku maling sepeda di Stasiun Cisauk, yang akhirnya tertangkap di Stasiun Manggarai.

Lalu juga pelaku pengambilan tas dan sepatu pengguna di musala stasiun pada November 2022, serta pelaku tindak asusila dan tindak kriminal lainnya.

Selanjutnya, Anne menjelaskan, pihak KCI bersama korban telah memproses tindak kriminal tersebut dan saat ini sudah diproses hukum lebih lanjut oleh pihak Kepolisian.

Dengan upaya pengungkapan ini, pihak KCI disebut Anne sangat berharap agar ada keberanian dari korban maupun saksi untuk bertindak melawan pelaku dan melaporkannya kepada pihak berwajib.

"KAI Commuter juga siap memberikan dukungan penuh untuk melindungi dan mendampingi korban dalam melanjutkan proses hukumnya kepada pihak berwajib," ungkap Anne.

Untuk mencegah tindak kriminal di transportasi publik khususnya Commuter Line, KCI terus mengimbau kepada seluruh pengguna untuk tetap memperhatikan situasi disekitar mereka.

"Segera laporkan ke petugas jika melihat hal-hal yang mencurigakan, atau bisa juga segera menghububungi Contact Center 021-121," papar Anne.

Dengan adanya sistem ini dan juga berbagai inovasi dan usaha lain dari KCI serta berbagai pihak yang lain, diharapkan dapat memberikan layanan yang lebih baik lagi dan dapat mencegah kejadian tindak kriminal di dalam Commuter Line maupun di area stasiun.

"KAI Commuter juga mengajak seluruh pengguna untuk selalu mendukung dalam usaha-usaha yang dilakukan dalam pencegahan tindakan kriminal," tegas Anne. (TSA)

SHARE