Apa yang Dimaksud dengan Biaya Tetap dalam Bisnis? Ini Penjelasannya
Biaya tetap adalah salah satu jenis pengeluaran dalam bisnis yang perlu dipahami oleh setiap pelaku usaha.
IDXChannel – Biaya tetap adalah salah satu jenis pengeluaran dalam bisnis yang perlu dipahami oleh setiap pelaku usaha.
Biaya tetap ini menjadi salah satu komponen penting yang berpengaruh terhadap berlangsungnya sebuah bisnis. Pasalnya, biaya ini harus tetap dikeluarkan apapun kondisi yang terjadi dalam bisnis Anda.
Lantas, apa yang dimaksud dengan biaya tetap dalam bisnis? IDXChannel mengulas penjelasan lengkapnya sebagai berikut.
Apa yang Dimaksud Biaya Tetap
Dalam berbisnis, dua jenis biaya yang tidak terpisahkan dari operasional bisnis adalah biaya tetap dan biaya variabel.
Biaya tetap atau fixed cost adalah pengeluaran bisnis yang tidak terpengaruh perubahan jumlah barang atau jasa yang dihasilkan. Biaya ini adalah biaya yang harus tetap dikeluarkan apapun kondisi bisnisnya. Besaran biaya tetap memang kadang berbeda, namun biaya ini harus tetap dikeluarkan.
Biaya tetap ini adalah biaya yang konstan dalam jangka waktu tertentu, meskipun jumlah produk yang diproduksi atau penjualan yang dilakukan bisa berfluktuasi. Contoh biaya tetap dalam bisnis meliputi sewa tempat, gaji pegawai tetap, biaya bunga tetap pada pinjaman, dan biaya asuransi tetap.
Dengan demikian, biaya tetap adalah komponen penting dalam analisis biaya perusahaan dan membantu perusahaan dalam perencanaan anggaran dan keputusan bisnis.
Beberapa karakteristik biaya tetap atau fixed cost antara lain sebagai berikut.
1. Tetap dalam Jangka Waktu Tertentu
Biaya tetap tetap konstan dalam jangka waktu tertentu, terlepas dari fluktuasi dalam tingkat produksi atau penjualan. Meskipun biaya tetap bisa berubah dalam jangka waktu yang lebih panjang, dalam jangka waktu singkat, biaya ini tetap stabil.
2. Tidak Bergantung pada Volume Produksi atau Penjualan
Biaya tetap tidak bergantung pada seberapa banyak produk yang diproduksi atau terjual. Hal ini berarti biaya tetap harus dibayar terlepas dari apakah perusahaan memproduksi banyak atau sedikit produk.
3. Tidak Langsung Berhubungan dengan Biaya Produksi
Biaya tetap tidak terkait langsung dengan biaya produksi produk atau jasa. Sebaliknya, biaya tetap terkait dengan aspek-aspek lain dari operasi perusahaan, seperti infrastruktur, administrasi, atau dukungan.
4. Berdampak Pada Rasio Laba dan Rentabilitas
Biaya tetap bersifat konstan sehingga dapat memiliki dampak signifikan pada rasio laba perusahaan. Jika penjualan menurun, biaya tetap yang sama akan menyebabkan margin laba mengecil, dan sebaliknya.
5. Penting dalam Analisis Break-Even
Biaya tetap adalah faktor kunci dalam analisis break-even (titik impas). Titik impas adalah tingkat penjualan di mana pendapatan sama dengan total biaya (biaya tetap dan biaya variabel). Ini memberikan informasi tentang seberapa banyak produk atau jasa yang harus dijual untuk mencapai titik impas dan mulai menghasilkan laba.
6. Dapat Berkurang dalam Jangka Waktu Panjang
Meskipun biaya tetap biasanya tetap konstan dalam jangka waktu singkat, mereka dapat berubah dalam jangka waktu yang lebih panjang. Misalnya, perusahaan mungkin dapat mengurangi biaya tetap dengan menutup fasilitas yang tidak diperlukan atau merampingkan operasi.
Itulah ulasan mengenai apa yang dimaksud dengan biaya tetap yang perlu diketahui dalam menjalankan bisnis.