APBD DKI 2026 Ditargetkan Selesai Pertengahan November
Pemprov DKI Jakarta dan DPRD Jakarta tengah membahas Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) TA 2026.
IDXChannel - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta (Pemprov DKI) dan DPRD Jakarta tengah membahas Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2026. Pembahasan tersebut ditargetkan selesai bulan depan.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung memastikan, pembahasan postur APBD DKI 2026 berjalan dengan baik meskipun Dana Bagi Hasil (DBH) dari pemerintah pusat dipangkas Rp15 triliun.
"Sekarang ini pembahasan di DPRD. Mudah-mudahan tidak ada hambatan dan segera kita paripurna. Sesuai target waktu, November pertengahan sudah selesai," katanya di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Sabtu (25/10/2025).
Dia mengungkapkan, mulai pekan depan, Pemprov bersama DPRD akan mulai melakukan pembahasan detail APBD 2026, termasuk soal pemotongan DBH. Dia menyebut, kedua institusi sepakat menyiasati isu DBH dengan melakukan pembiayaan alternatif (creative financing).
"Alhamdulillah ketika pembahasan di awal di Badan Anggaran sudah berlangsung sangat baik. Keputusan pemotongan Dana Bagi Hasil ini adalah keputusan pemerintah pusat, kita termasuk pemerintah Jakarta mengikuti sepenuhnya dan DPRD sepakat apa yang dilakukan oleh pemerintah Jakarta," ujarnya.
Sebelumnya, Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan alasan memangkas DBH ke Jakarta Rp15 triliun paling besar dari provinsi lainnya. Dia menilai pemangkasan telah dilakukan secara proporsional dan pukul rata persentase serta melihat kebutuhan daerah.
Purbaya berjanji akan mengembalikan dana yang terpotong apabila perekonomian Indonesia menunjukkan tren positif pada pertengahan kuartal III-2026. Dia menekankan agar belanja daerah tidak melenceng meski dana transfer dikurangi.
(Rahmat Fiansyah)