Astindo Ingatkan Indonesia Masih Punya Sederet PR di Sektor Pariwisata

Indeks pariwisata Indonesia naik ke peringkat 6 untuk Asia Pasifik dan berada pada posisi 2 untuk wilayah ASEAN. 

IDXChannel - Indeks pariwisata Indonesia naik ke peringkat 6 untuk Asia Pasifik dan berada pada posisi 2 untuk wilayah ASEAN. Meskipun meningkat, Asosiasi Travel Indonesia (Astindo), menilai prestasi Indonesia terkait pariwisata masih perlu ditingkatkan dan dibarengi pengembangan sumber daya manusia (SDM) berkualitas.

Kabid Inbound dan Domestic DPP Astindo, Heben Ezer, mengatakan bahwa SDM berkualitas menjadi syarat mutlak untuk mengerek kualitas wisata Tanah Air. Dengan begitu, bisa memberikan dampak yang lebih baik lagi.

"Dan ini perlu dibarengi dengan pengembangan SDM-nya, bagaimana teman-teman bisa mampu mengelola perjalanan wisatawan asing dengan fasilitas terukur, baik, berkualitas," ujarnya dalam program Market Review, Rabu (5/6/2024).

Menanggapi capaian pariwisata Indonesia, Heben mengapresiasi langkah Pemerintah yang telah banyak melakukan berbagai upaya untuk meraih prestasi tersebut.

Namun, masih banyak pekerjaan rumah mengingat kinerja sektor tour and travel belum serratus persen bangkit pasca pandemi Covid-19.

"Dibanding masa Covid-19 kemarin baru sekitar 70-80% back to normal. Masih perlu berjuang lebih banyak lagi agar bisa selain mempertahankan juga meningkatkan hal hal yang sudah kita capai,", kata Heben.

Lebih lanjut, Heben berharap peningkatan indeks pariwisata Indonesia tidak tersentralisasi di satu destinasi tertentu, tetapi menyebar ke berbagai tempat di Indonesia. 

"Tidak hanya Jawa, Bali, NTT, tetapi juga Sumatera dengan Toba-nya, Sulawesi, dan IKN pindah ke Kalimantan, ya seyogianya Kalimantan perlu dipacu untuk bisa memiliki pariwisata yang berkualitas," pungkasnya.

(NIA)