ATF 2025 di Malaysia Resmi Digelar, Pertemukan Pelaku Industri Wisata Negara ASEAN
Terdapat 221 booth yang menjajakan destinasi wisata dan kuga penginapan kepada lebih dari 300 buyers dari 32 negara.
IDXChannel - ASEAN Tourism Forum (ATF) 2025 di Malaysia resmi digelar di Persada Johor International Conventional Center, Johor Baru, Rabu (15/1/2025). Ini merupakan Travel Expo (Travex) yang mempertemukan beragam pelaku industri wisata negara ASEAN atau Asia Tenggara.
Sekadar informasi, terdapat 221 booth yang menjajakan destinasi wisata dan kuga penginapan kepada lebih dari 300 buyers dari 32 negara. Sehingga, diharapkan dapat meningkatkan periwisata di seluruh negara ASEAN. Indonesia menjadi salah satu negara ASEAN yang rutin mengikuti ATF 2025.
Membawa kampanye Wonderful Indonesia, Kementerian Pariwisata membawa seluruh mitra untuk menawarkan destinasi wisata yang ada di Tanah Air ke seluruh dunia.
"Wonderful Indonesia yang diampu oleh Kementerian Panwisata itu selalu hadir di Travex untuk ATF. Jadi, kami merasa ASEAN ini sebagai sebuah wilayah yang sangat dipandang, Indonesia juga sekarang ini lagi naik daun," kata Ni Made Ayu Marthini, Deputi Bidang Pemasaran Kemenpar, di Malaysia, (15/1/2025).
Ni Made mengatakan bahwa alasan pariwisata ASEAN selalu diminati turin mancanegara karena selalu mincur hal baru. Hal tersebut juga terjadi di Indonesia yang membuat turis penasaran. "ASEAN itu memiliki destinasi-destinasi baru dan produk-produk baru. Indonesia misalnya, selalu ada perkembangan baru. Resortnya, tempat destinasinya, produk-produknya, eventnya, selalu. Malaysia juga gitu," tuturnya.
Ni Made Ayu menegaskan kehadiran Wonderful Indonesia pada ajang ATF 2025 sangat penting. Sebab, bisa memperkenalkan wisata Indonesia ke seluruh dunia.
"Jadi, kehadiran Indonesia untuk bertemu dengan para mitra itu penting sekali. Caranya bagaimana? Caranya ada beberapa ya. Enggak mungkin hanya sales mission. Jadi, kita lakukan pameran seperti ini. Mengajak para industri. Sales mission langsung one-on-one. Duduk bersama. Kemudian kita juga lakukan promosi digital," tuturnya.
(kunthi fahmar sandy)