Bahlil Kenang Sosok Eks Kepala BKPM Theo Toemion Punya Banyak Gagasan Out of the Box
Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) berduka cita atas berpulangnya eks Kepala BKPM periode 2001-2005 Theodorus Francisco Toemion
IDXChannel - Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) berduka cita atas berpulangnya eks Kepala BKPM periode 2001-2005 Theodorus Francisco Toemion pada hari Jumat, 15 September 2023.
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia beserta jajaran pimpinan di lingkungan Kementerian Investasi/BKPM mengunjungi rumah duka di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat untuk memberikan penghormatan terakhir dan menyampaikan rasa belasungkawa.
Bahlil mengatakan, ia mengenal sosok almarhum saat menjadi mahasiswa dan kemudian setelah dirinya menjadi Menteri Investasi. Bahlil mengatakan Theo mempunyai gagasan-gagasan ekonominya yang out of the box.
"Saya banyak mendengar jasa-jasa Beliau bagi kantor ini. Untuk itu saya mengajak mari kita mendoakan almarhum agar diterima di sisi Tuhan yang paling mulia," katanya dalam keterangan tertulis, Jakarta, Minggu (17/9/2023).
Sekretaris Kementerian/Sekretaris Utama BKPM Ikmal Lukman yang pernah merasakan langsung kepemimpinan Theo Toemion di BKPM menceritakan bahwa semasa memimpin di Kantor BKPM.
Theo dikenal sebagai pimpinan yang tegas dan berani dalam mengambil keputusan. Salah satu terobosan kebijakannya adalah membuka kantor perwakilan di luar negeri, yaitu Kantor Investasi Luar Negeri (KILN) di Amerika Serikat, Jepang, dan Taiwan.
"Bapak Theo adalah sosok pemimpin yang bertanggung jawab dan sangat peduli terhadap karyawannya saat di BKPM dulu. Waktu beliau memimpin, banyak pihak yang ingin BKPM ditutup," jelas dia.
"Namun berkat kegigihan dan perjuangannya, BKPM bisa tetap ada hingga saat ini. Kementerian Investasi tidak akan bisa jadi seperti sekarang ini tanpa campur tangan beliau," tambah Ikmal.
Sebagai informasi, Theo Toemion adalah seorang ekonom sekaligus politikus kelahiran 21 September 1956 yang kerap bergaya nyentrik dan memiliki pemikiran yang kritis sehingga terkenal di bidangnya.
Sebelum menjabat sebagai Kepala BKPM tahun 2001, ia pernah menjadi anggota Komisi IX DPR dari Fraksi PDI-P periode 1999-2004.
(YNA)