ECONOMICS

Bangun Jaringan Listrik Raksasa Antarpulau, RI Butuh Investasi Rp400 Triliun

Atikah Umiyani 21/11/2024 10:10 WIB

Kementerian ESDM mengungkapkan, Indonesia membutuhkan investasi hingga Rp400 triliun untuk membangun jaringan transmisi antarpulau atau supergrid.

Bangun Jaringan Listrik Raksasa Antarpulau, RI Butuh Investasi Rp400 Triliun. (Foto MNC Media)

IDXChannel - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan, Indonesia membutuhkan investasi hingga Rp400 triliun untuk membangun jaringan transmisi antarpulau atau supergrid.

Wakil Menteri ESDM Yuliot menuturkan, pembangunan supergrid sangat penting untuk mengatasi masalah pemerataan listrik berbasis energi baru terbarukan (EBT) dan mendorong transisi energi menuju net zero emisi pada 2060 mendatang.

"Sementara kalau kita lihat dari jumlah investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan transmisi ini sekitar Rp400 triliun," ujarnya dalam paparannya di acara Electricity Connect, JCC, Jakarta, Rabu (20/11/2024).

Dia pun mengakui kegiatan-kegiatan ekonomi saat ini masih terpusat di Pulau Jawa. Padahal, potensi untuk energi baru terbarukan berada di luar Pulau Jawa.

Oleh sebab itu, Indonesia harus mengembangkan transmisi untuk 10 tahun ke depan sebesar 50.000 kilometer sirkuit (kms), termasuk transmisi tegangan ekstra tinggi sekitar 500 kilowatt hour (kWh) sepanjang 10.000 kms.

Dikatakan Yuliot, potensi investasi tersebut juga bisa dikembangkan baik berasa dari kegiatan investasi yang dilakukan oleh perusahaan dalam negeri seperti BUMN, maupun kolaborasi dengan negara-negara ASEAN dan perusahaan multionasional.

"Sehingga untuk transmisi sesuai dengan target yang sudah ditetapkan itu bisa dicapai," ujar dia.

(Dhera Arizona)

SHARE