Bangun Pabrik Senilai Rp3,8 T, Menperin: Frisian Flag Punya Peluang Pasar Luas
Menperin menyambut baik, pembangunan pabrik baru Frisian Flag dengan investasi tahap awal sebesar 225 juta euro.
IDXChannel - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengapresiasi PT Frisian Flag Indonesia yang berkomitmen untuk berinvestasi di Tanah Air. Perusahaan susu itu memulai pembangunan pabrik pabrik baru di Cikarang.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyambut baik, pembangunan pabrik baru Frisian Flag dengan investasi tahap awal sebesar 225 juta euro, setara Rp3,8 triliun). Pabrik itu akan memproduksi produk produk susu cair dan krimer kental manis.
“Kami memandang bahwa komitmen dari PT Frisian Flag Indonesia adalah suatu strategi bisnis yang tepat untuk terus memenuhi peningkatan kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap produk susu olahan berkualitas,” katanya saat groundbreaking pabrik di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (9/3/2021).
Menurut Menperin, industri pengolahan susu merupakan salah satu sektor prioritas pemerintah. Dia menilai, salah satu sektor manufaktur pangan tersebut masih menghadapi tantangan karena bahan baku susu dalam negeri hanya memenuhi 22 persen saja.
Oleh karena itu, dia berharap perusahaan asal Belanda itu bisa memperkuat kemitraan dengan koperasi dan peternak sapi perah sehingga mengurangi impor bahan baku susu. Dia mendorong agar kuantitas dan kualitas susu segar di dalam negeri terus meningkat.
Frisian Flag membangun pabrik baru di atas lahan seluas 25 hektare. Pabrik tersebut bakal memiliki kapasitas produksi susu cair 244 juta liter per tahun dan 476.000 ton per tahun untuk produk krimer kental manis.
Menperin menyebut, 90 persen produk tersebut ditargetkan bisa diekspor dan 10 persen sisanya dijual di dalam negeri. Pabrik baru ini diperkirakan menyerap tenaga kerja 848 orang.
Menurut dia, prospek bisnis pengolahan susu di Tanah Air sangat besar karena konsumsi susu masyarakat Indonesia masih rendah, yakni hanya 16,9 kg per kapita per tahun. Dia menyebut, angka ini perlu ditingkatkan agar kompetitif di tingkat regional.
“Kami yakin peluang pasar dan tingkat konsumsi produk susu olahan akan terus tumbuh tinggi ke depannya,” papar dia.
Presiden Direktur Frisian Flag Indonesia, Maurits Klavert menambahkan, pabrik baru di Cikarang cukup besar karena menjadi pabrik terbesar dari FrieslandCampina di dunia.
“Pabrik baru ini akan mencakup fasilitas produksi atau pengolahan produk susu cair siap minum dan susu kental manis, sentra logistik dan distribusi serta perkantoran dengan menggunakan teknologi modern dan sudah pasti teknologi ramah lingkungan,” tandasnya. (Sandy)