ECONOMICS

Baru 15 Persen UMKM RI Tembus Pasar Ekspor, Kalah dari Malaysia dan Thailand

Suparjo Ramalan 22/07/2024 14:32 WIB

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mencatat baru 15 persen Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia yang bisa menembus pasar ekspor.

Baru 15 Persen UMKM RI Tembus Pasar Ekspor, Kalah dari Malaysia dan Thailand. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mencatat baru 15 persen Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia yang bisa menembus pasar ekspor. Persentase ini lebih kecil dari jumlah UMKM di negara-negara Asia Tenggara (ASEAN).

Ketua Umum Kadin, Arsjad Rasjid, mengatakan  pasar ekspor UMKM Indonesia jauh tertinggal dengan Malaysia yang berada di angka 17,3 persen dan Thailand 28,7 persen. 

"Baru 15 persen UMKM Indonesia yang menembus ekspor," kata Arsjad saat gelaran Pesta Rakyat UMKM untuk Indonesia di Jakarta Convention Center (JCC), Senin (22/7/2024).

Masih ada beberapa kendala yang dihadapi UMKM untuk bisa berekspansi ke pasar internasional. 

"Beberapa kali saya membaca DM di Instagram dari pelaku UMKM yang bingung, bingung bagaimana cara menembus pasar ekspor, misalnya kesulitan mencari jasa ekspor yang kredibel, susah mencari informasi mitra negara tujuan dan akses ekspor, serta masih banyak lagi," kata dia. 

Dorongan strategis agar UMKM dalam negeri bisa berekspansi ke pasar global merupakan tindakan yang tidak bisa ditawar. Pasalnya, usaha mikro merupakan tulang punggung perekonomian.

"UMKM adalah tulang punggung perekonomian Indonesia dan memang benar faktanya ada kurang dari 65 juta UMKM di Indonesia yang menyerap 97 persen tenaga kerja di Indonesia. Dan 90 persen UMKM di ASEAN yang juga berasal dari Indonesia, ini adalah potensi yang juga harus kita rayakan," kata dia. 

(NIA)

SHARE