ECONOMICS

Baru Stok 60 Dus, Minyak Goreng di Pasar Kramat Ludes Dalam 2 Jam

Oktorizi Alpino 03/02/2022 19:44 WIB

Keberadaan minyak goreng seharga Rp14 ribu per liter ternyata masih menjadi komoditas yang paling diincar warga.

Baru Stok 60 Dus, Minyak Goreng di Pasar Kramat Ludes Dalam 2 Jam. (Foto: Oktorizki Alpino/MPI)

IDXChannel - Keberadaan minyak goreng seharga Rp14 ribu per liter ternyata masih menjadi komoditas yang paling diincar warga. Hal itu terbukti dalam waktu dua jam saja, minyak goreng dalam 60 dus sudah ludes diserbu warga.

Taufik (62), pedagang sembako di Pasar Kramat Jati menyatakan minyak goreng kemasan dengan harga Rp 14 ribu perliter masih menjadi primadona kareba banyak dicari warga.

"Tadi baru beli 60 dus minyak goreng, dijual satu liter yang Rp 14 ribu. Langsung habis dalam waktu sekitar dua jam, sisa dua doang," kata Taufik di Jakarta Timur, Kamis (3/2/2022).

Taufik menjelaskan, sejak kelangkaan minyak goreng terjadi warga tidak lagi pilih-pilih dalam membeli minyak goreng bermerk. Kini warga mencari minyak goreng berdasarkan harga patokan yang ditentukan sebesar Rp 14 ribu.

"Bedanya kalau beli di pasar tradisional itu tidak dibatasi jadi mungkin warga memilih datang ke pasar tradisional ketimbang membeli di mini market," ucapnya.

Sementara Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi yang hari ini datang ke Pasar Kramat Jati mengklaim harga dan pasokan minyak goreng sudah berangsur normal.

Lutfi juga menjanjikan harga minyak goreng di seluruh pasar tradisional di Indonesia bakal turun dalam waktu tiga hingga empat hari ke depan sesuai HET.

"Kita mengintervensi yang di hulunya, CPO-nya (sawit mentah) dimurahkan. Dan mereka (produsen) kalau tidak memberikan minyak untuk kebutuhan dalam negeri mereka tidak bisa ekspor," kata Lutfi. (TYO)

SHARE