ECONOMICS

Berdayakan UMKM, Pemprov DKI Luncurkan Program Satu Juta Warung Melek Digital

Iqbal Dwi Purnama 11/02/2022 15:27 WIB

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkolaborasi dengan GudangAda resmi meluncurkan program 1 juta warung di DKI Jakarta melek digital.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkolaborasi dengan GudangAda resmi meluncurkan program 1 juta warung di DKI Jakarta melek digital. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkolaborasi dengan GudangAda resmi meluncurkan program 1 juta warung di DKI Jakarta melek digital.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan sektor UMKM yang ada di masyarakat cukup terdampak paling buruk ditengah adanya kebijakan pembatasan masyarakat untuk menanggulangi covid 19.

"Dengan mengucap bismillah pada hari ini program satu juta warung melek digital dari GudangAda saya resmikan," ujarnya Wagub DKI dalam sambutannya pada peluncuran Program 1 Juta Warung secara virtual, Jumat (11/2/2022).

Menurut Wagub DKI tersebut ditengah pandemi covid 19, ada banyak pengusaha kecil yang gulung tikar dan mengalami tenakan. Namun banyak dari mereka yang berhasil survive bahkan berkembang berkat bantuan teknologi digital.

Misalnya seperti memasarkannya melalui platform media online, menjual berbagai produknya melalui e-commerce dan lain sebagainya. Oleh sebab itu menurutnya sektor UMKM ini menjadi penting untuk mengadopsi teknologi agar bisa berkembang di masa mendatang.

Melaui program tersebut menurut Riza merupakan bentuk komitmen pemerintah berkerjasama dengan pihak swasta untuk memberdayakan warung dan UMKM. Mengingat angka yang dipasang dari realisasi program tersebut terbilang besar.

"Kita berharap dengan adanya program 1 juta UMKM melek digital dapat menjadi pendorong UMKM untuk bangkit dari pandemi covid 19, ini adalah satu cara yang benar dan ilmiah bagaimana kita menciptakan pengaruh di masyarakat," sambung Wagub DKI.

Terlepas dari pentapan angka yang di cita-citakan tersebut yang terpenting adalah bagaimana implementasi yang terjadi dilapangan nantinya.

"Saya berharap program ini tidak hanya sekedar menjadi program, tapi menjadi sebuah gerakan, kalau program hanya dibuat satu dua kali, tapi kalau gerakan, kiranya akan membuat kita semua untuk ikut terlibat dan berpartisipasi untuk mencapai tujuan bersama," pungkasnya. (TIA)

SHARE