ECONOMICS

Bisnisnya Moncer, PLN Setor Rp37,52 Triliun ke Negara

Wahyudi Aulia Siregar 08/06/2023 09:49 WIB

PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero akan menyetorkan dana Rp37,52 triliun ke kas negara di 2023.

Bisnisnya Moncer, PLN Setor Rp37,52 Triliun ke Negara. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero akan menyetorkan dana Rp37,52 triliun ke kas negara di 2023. Setoran tersebut terdiri dari dividen dan pajak perusahaan untuk tahun 2022.

Keputusan terkait setoran itu sudah diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PLN yang dilaksanakan di Kantor Kementerian BUMN pada Rabu, 7 Juni 2023 kemarin. Setoran dividen PLN kepada negara sebesar tahun ini senilai Rp2,19 triliun. Meningkat sebesar 191,7% dari Rp 750 dari tahun sebelumnya. 

Sedangkan untuk setoran pajak senilai Rp35,33 triliun atau meningkat sebesar 13,1% dibandingkan tahun sebelumnya. 

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, mengatakan PLN sebagai perusahaan BUMN berkomitmen untuk terus berkontribusi lebih pada negara dan masyarakat, salah satunya melalui peningkatan performa dari sisi keuangan. 

Hal ini terlihat pada laporan keuangan tahun 2022 di mana PLN mampu mencatatkan kinerja keuangan terbaik sepanjang sejarah perusahaan dengan laba bersih mencapai Rp14,44 triliun.

"Di balik capaian kinerja keuangan yang kami torehkan, transformasi yang dilakukan korporasi menjadi kunci melewati masa-masa sulit. Hasilnya walaupun menghadapi kerugian kurs hampir 20 triliun, penerimaan laba kami tahun 2022 tetap meningkat 124% dari target," ujar Darmawan dalam keterangan yang diterima MPI, Kamis (8/6/2023) pagi. 

Faktor utama peningkatan laba bersih PLN menurut Darmawan adalah peningkatan penjualan listrik yang mencapai 6,3% atau total 273,8 Terawatt hour (TWh). 

Sehingga berdampak pada kenaikan pendapatan penjualan listrik hingga 7,7% dari Rp288,8 triliun di 2021 menjadi Rp311,1 triliun di 2022.

Peningkatan penjualan listrik ini didominasi dari pelanggan sektor industri di mana konsumsi listriknya meningkat sebesar 24,54% dan sektor bisnis yang meningkat sebesar 22,47%.

"Ini merupakan bukti bahwa PLN adalah jantungnya perekonomian Indonesia. Kami selalu siap menyediakan listrik andal untuk mendukung produktivitas pelanggan," tambah Darmawan.

Darmawan menuturkan, peningkatan kinerja PLN ini akan memberikan efek berlipat (multiplayer effect). Selain mendorong perekonomian masyarakat, juga akan memberikan kontribusi perusahaan kepada negara. 

"Kami optimis akan melanjutkan kinerja yang terbaik pada tahun ini dan tahun selanjutnya. PLN akan berupaya optimal dalam mengelola operasional maupun kinerja keuangan sehingga bisa memberikan kontribusi yang lebih lagi ke negara," tutup Darmawan.

(SLF)

SHARE