Booming AI, Laba Operasional Samsung Capai Rp123 Triliun di Kuartal II-2024

Samsung Electronics mencatat kinerja positif pada kuartal II-2024 (April-Juni).

IDXChannel - Samsung Electronics mencatat kinerja positif pada kuartal II-2024 (April-Juni). Laba operasional perusahaan elektronik asal Korea Selatan itu mencapai 10,4 triliun won atau setara Rp123 triliun.

Dikutip dari Channel News Asia, Jumat (5/7/2024), laba operasional Samsung naik 15 kali lipat dibandingkan kuartal II-2023 yang sebesar 670 miliar won. Kinerja cemerlang itu didorong kenaikan harga chip akibat booming Artificial Intelligence (AI) di samping faktor low base effect. 

Raihan laba tersebut juga lebih tinggi dari perkiraan LSEG SmartEstimate sebesar 8,8 triliun won. Laba pada kuartal ini menjadi yang tertinggi dalam tiga tahun terakhir.

Sementara itu pendapatan Samsung naik 23 persen dibandingkan kuartal yang sama tahun lalu sebesar 74 triilun won. Samsung akan menyampaikan laporan keuangan yang lebih detail pada 31 Juli.

Divisi semikonduktor Samsung mencatat kinerja positif, bahkan lebih tinggi daripada kuartal I-2024. Kinerja itu ditopang oleh tren kenaikan harga chip memory sejak pertengahan 2022.

Ledakan permintaan untuk chip DRAM high-end untuk chipset AI dan server data center mendongkrak harga chip. Sepanjang kuartal II, harga memory chip naik 13-20 persen dibandingkan kuartal sebelumnya.

"Saat earning call akhir bulan, kami sangat tertarik dengan outlook bisnis chip Samsung, apakah ini menjadi pertanda industri chip ini akan pulih atau tidak setidaknya hingga tahun depan," kata Analis Daol Investment & Securities, Ko Yeongmin.

(RFI)