ECONOMICS

BPH Migas Catat Rata-Rata Konsumsi Gasoline Naik 4,5 Persen selama Libur Nataru

Atikah Umiyani/MPI 09/01/2024 11:02 WIB

BPH Migas mencatat rata-rata terdapat kenaikan penyaluran gasoline sebesar 4,5% dan avtur sebesar 1,8% selama periode Nataru.

BPH Migas Catat Rata-Rata Konsumsi Gasoline Naik 4,5 Persen selama Libur Nataru. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Posko sektor Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) periode Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) yang dikoordinir oleh Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mencatat peningkatan dalam penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM), terutama gasoline.

"Selama periode posko Nataru, dibandingkan penyaluran normal, secara rata-rata terdapat kenaikan penyaluran gasoline sebesar 4,5% dan avtur sebesar 1,8%. Sedangkan gasoil turun sebanyak 3,9%," jelas Kepala BPH Migas Erika Retnowati dalam Penutupan dan Konferensi Pers Posko Nasional Sektor ESDM Hari Raya Natal Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024 di Kantor BPH Migas, Jakarta, Senin (8/1/2024).

Erika menguraikan, kenaikan penyaluran gasoline tertinggi secara nasional terjadi pada arus mudik yang terjadi pada 23 Desember 2023, dengan kenaikan sebanyak 15,73% dari penyaluran normal. Sementara untuk arus balik, terjadi kenaikan penyaluran gasoline pada 26 Desember 2023 dengan peningkatan sebesar 8,56%.

"Pada arus balik II juga terdapat peningkatan gasoline sebesar 9,14%, yang terjadi di tanggal 3 Januari 2024," imbuhnya.

Apabila dibandingkan dengan periode Nataru tahun lalu, imbuh Erika, penyaluran gasoline mengalami kenaikan sebesar 4,6% dan avtur sebesar 10%. Sementara penyaluran gasoil mengalami penurunan sebesar 0,4%.

Meski terdapat kenaikan penyaluran BBM, Erika menyebut penyaluran BBM secara umum dalam kondisi yang aman dengan coverage days stok BBM nasional berkisar antara 3 hingga 64 hari selama Nataru.

Satgas telah melakukan koordinasi dengan stakeholder terkait untuk siap siaga dalam menghadapi lonjakan yang akan terjadi pada periode libur Nataru ini.

"Pada periode ini, telah disiagakan sebanyak 116 Terminal BBM, 7.897 SPBU, 5.480 Pertashop, dan 71 DPPU. Serta dengan layanan BBM tambahan berupa SPBU Siaga, Kiosk Pertamina Siaga, Motorist, dam Mobil Tangki Standby," pungkasnya.

(FRI)

SHARE