ECONOMICS

Bukan Sampai Jam 10 Malam, Operasional MRT Jakarta Hanya Sampai Pukul 21.30

Giri Hartomo 24/05/2021 07:29 WIB

PT Moda Raya Terpadu atau Masa Rapid Transit (MRT) Jakarta kembali melakukan penyesuaian jam operasional.

Bukan Sampai Jam 10 Malam, Operasional MRT Jakarta Hanya Sampai Pukul 21.30. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Moda Raya Terpadu atau Masa Rapid Transit (MRT) Jakarta kembali melakukan penyesuaian jam operasional. Langkah penyesuaian ini dilakukan menyusul adanya kebijakan Pemberlakuan Pembayasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro.

Adapun perubahan waktu operasional MRT Jakarta merupakan tindak lanjut dari Keputusan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta Nomor 196 Tahun 2021 tentang Perpanjangan Pemberlakuan Petunjuk Teknis Pembatasan Kapasitas Angkut Dan Waktu Operasional Sarana Transportasi Dalam Rangka Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro.

Plt Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta (Perseroda), Ahmad Pratomo, mengatakan, perubahan waktu operasional MRT Jakarta yang ditetapkan adalah untuk hari Senin sampai dengan Jumat atau hari kerja beroperasi dari pukul 05.00 sampai 21.30 WIB.

Jarak antar kereta atau headwaynya adalah tiap 5 menit untuk jam sibuk atau pukul 07.00 WIB-09.00 WIB dan 17.00 WIB-19.00 WIB dan tiap 10 menit di luar jam sibuk.

Sedangkan jam operasional pada akhir pekan atau Sabtu-Minggu dan hari libur adalah pukul 06.00 sampai dengan pukul 21.00 WIB. Adapun jarak antar kereta atau headway yaitu tiap 10 menit.

“Dalam rangka pencegahan penyebaran covid-19 pada sektor transportasi umum pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berskala Mikro, PT MRT Jakarta (Perseroda) kembali melakukan perubahan waktu operasional yang akan diberlakukan mulai Senin 24 Mei 2021,” ujarnya dalam keteranganya, Senin (24/5/2021).

Untuk jumlah penumpangnya juga akan dibatasi. Di mana hanya sekitar 70 orang penumpang per gerbong saja yang bisa naik selama masa perpanjangan PPKM mikro ini.

“Pembatasan jumlah pengguna 70 orang per kereta (gerbong),” ucapnya.

Pria yang kerap disapa Tomo ini mengimbau masyarakat untuk disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan di lingkungan MRT Jakarta. Seperti misalnya kewajiban memakai masker, menjaga jarak antar pengguna, rajin mencuci tangan, serta tidak berbicara, baik satu atau dua arah, selama di dalam kereta dan area peron stasiun. 

“Untuk mengetahui lebih detail mengenai kebijakan jadwal operasional MRT Jakarta, masyarakat dapat mengakses melalui akun media sosial MRT Jakarta,” ucapnya. (TYO)

SHARE