Bursa Transfer Ditutup, Cetak Rekor Hingga Rp51 Triliun dari 98 Klub

Dari total transfer tersebut, Liga Inggris masih menjadi yang paling banyak menghabiskan uang dalam bursa transfer musim panas ini.

IDXChannel – Bursa Transfer pada musim panas 2021/2022 berakhir kemarin, Selasa (31/8/2021). Total transfer disepakati sebanyak 98 klub mencapai 2,99 miliar Euro atau setara dengan Rp51 triliun.

Dari total transfer tersebut, Liga Inggris masih menjadi yang paling banyak menghabiskan uang dalam bursa transfer musim panas ini. Dilihat dari data transfermarkt.com, Premier League sanggup menghabiskan 1,35 miliar Euro atau setara Rp23 triliun.

Pengeluaran untuk biaya transfer internasional selama dekade terakhir meningkat dari USD2,66 miliar pada 2012 menjadi USD7,35 miliar pada 2019. Sementara agen pemain menerima komisi sebesar USD3,5 miliar, menurut sebuah studi oleh badan pengatur dunia FIFA.

Dimana studi tersebut mengatakan biaya transfer rata-rata untuk pemain yang pindah ke klub di negara yang berbeda naik terus antara 2012 dan 2019 sebelum pandemi COVID-19, membebani keuangan dan menyebabkan penurunan pada 2020, ketika USD5,63 miliar dihabiskan.

Dikutip dari Reuters, Rabu (1/9/2021), yang paling banyak dihabiskan untuk seorang pemain adalah kesepakatan 222 juta euro atau USD262,45 juta, Paris St Germain untuk membawa Neymar dari Barcelona pada 2017.

"Dari 11.890 transfer yang dilakukan pada 2011 hingga puncaknya 18.079 pada 2019, total 133.225 transfer internasional dan pinjaman pemain profesional terjadi," kata FIFA, dilansir dari Reuters, Rabu (1/9/2021).

Sedangkan, klub-klub Liga Inggris adalah yang paling banyak menghabiskan uang di bursa transfer musim ini, diduduki oleh Arsenal. AS Roma menjadi yang paling boros di Serie A Italia dengan transfer mencapai 97,7 juta Euro.

Sementara itu, klub yang paling boros di La Liga adalah Atletico Madrid dengan menghabiskan 65 juta Euro, RB Leipzig di Bundesliga dengan 107,6 juta Euro, dan Paris Saint-Germain di Ligue 1 Prancis dengan 83 juta Euro. (FIRDA/NDA)