Cadangan Meningkat, Produksi Migas Pertamina Internasional EP Melebihi Target
PT Pertamina Internasional EP (PIEP) mencatat produksi migas melebih target awal. Per Februari 2024, kapasitas produksi minyak mencapai 109 persen.
IDXChannel - PT Pertamina Internasional EP (PIEP) mencatat produksi minyak dan gas (migas) hingga awal tahun ini melebih target awal. Per Februari 2024, kapasitas produksi minyak mencapai 109 persen.
Direktur Utama PIEP, Jaffee A. Suardin mengatakan, jumlah produksi itu dikontribusikan dari Irak dan aset lainnya di Gabon dan Angola.
“Kinerja PIEP akan terus dioptimalkan pada tahun 2024 mendatang dengan melakukan berbagai inovasi. Hal ini dapat diartikan bahwa kita harus memiliki fondasi yang kuat untuk melangkah lebih jauh dan mencapai target yang ditetapkan,” ujar Jaffee, Kamis (15/2/2024)
Selain itu, produksi gas juga di atas target atau mencapai 118 persen, yang dikontribusikan dari aset Algeria, Malaysia dan asset lainnya.
Jaffee mencatat, jika digabungkan setara minyak, produksi mencapai 213 ribu barel setara minyak per hari (KBOEPD), 112 persen lebih tinggi dari target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) sebesar 194 kboepd.
Hal ini didukung dengan meningkatnya cadangan terbukti (P1) sebesar 29 juta barel setara minyak (MMBOE), lebih besar 935 persen dari RKAP 2023 sebesar 3 MMBOE. Sementara, cadangan contingency (2C) sebesar 11,1 MMBOE, lebih besar 317 persen dari target RKAP 2023 sebesar 3,5 MMBOE.
Di sisi kinerja HSSE, angka capaian Lost Time Incident Rate (LTI) sebesar nol, realisasi sampai dengan akhir 2023, dan Total Recordable Incident Rate (TRIR) juga tercatat nol, dimana keduanya masih berada dibawah batasan.
Dari jumlah manpower sebanyak 403 personel, PIEP mencatatkan 34,197 juta jam tanpa kecelakaan kerja. Hal ini, merupakan capaian yang baik dan mencerminkan komitmen PIEP yang tinggi terhadap aspek HSSE.
“Kami terus mengingatkan Perwira PIEP untuk terus mematuhi peraturan perusahaan yang telah dibuat untuk keselamatan kita bersama,” ujarnya.
(FRI)